Laporan Reporter TRIBUNFLORES.COM, Robert Ropo

TRIBUNFLORES.COM, BORONG--Ratusan murid SD Pocong, SD Nengkal dan SMP Satap Pocong, serta masyarakat dari Desa Persiapan Compang Nengker dan Desa Gurung Turi di Kecamatan Lamba Leda Selatan, Kabupaten Manggarai Timur (Matim) antusias mengikuti sosialisasi Palang Merah Indonesia (PMI) dan pemeriksaan golong darah di Nengkal, Selasa 26 Juli 2022.

Kegiatan ini diprakarsai oleh Himpuan Mahasiswa Poco Ranaka (HIPMAPORA) Kupang bersama pemerintah Desa Persiapan Compang Nengker mengandeng PMI Kabupaten Manggarai Timur.

Hadir dalam kegiatan itu, Ketua PMI Manggarai Timur, Ny Theresia Wisang Agas, Ketua HIPMAPORA Kupang, Feri Gonsales bersama rekan-rekanya, Kepala Markas PMI Manggarai Timur, Alfred Tuname bersama relawan, para tokoh masyarakat, para guru, masyarakat desa setempat dan para pelajar. 

Ketua HIPMAPORA Kupang, Feri Gonsales, menyampaikan terima kasih kepada PMI Kabupaten Manggarai Timur dan Pemerintah Desa setempat yang sudah membantu melaksanakan sosialiasi hidup bersih dan sehat serta pemeriksaan golongan darah untuk para pelajar dan masyarakat di dua desa itu. Pemeriksaan golongan darah para itu sangat penting sebab mereka bisa mengetahui tentang golongan darah mereka sendiri.

Baca juga: BREAKING NEWS: Pergi Mancing, Remaja 13 Tahun di Manggarai Barat Tenggelam di Waduk Pantoara Lembor

Dikatakan Gonsales, sebelum melaksanakan kegiatan tersebut, pihaknya terlebih dahulu membangun komunikasi dengan pihak sekolah dan orang tua serta masyarakat. Dan dari komunikasi itu ternyata masih banyak yang belum memeriksa golongan darah mereka.

Gonsales juga menjelaskan, kegiatan bersama PMI Manggarai Timur itu merupakan bagian dari program kerja HIPMAPORA Kupang, yakni Kemah Kerja Bakti  Mahasiswa (KKBM) yang berlangsung selama 9 hari di Desa Gurung Turi dan Desa persiapan Compang Nengker.

Selain kegiatan tersebut, kata Gonsales, pihaknya juga menyelenggarakan kegiatan sosialisasi pertanian bersama Dinas Pertanian. Dan juga semestinya ada juga sosialisasi bidang perternakan, namun Dinas Peternakan tidak berkenan hadir. 

Selama KKBM tersebut kata Gonsales, HIPMAPORA Kupang juga mengangendakan kegiatan sosialisasi pencegahan stunting sekaligus pemeriksaan anak stunting dari Dinas Kesehatan. Soslisasi pemberdayaan ekonomi masyarakat dan generasi muda dari Koperasi Kredit (Kodit) AMT, kegiatan bakti sosial bersama OMK dan masyarakat setempat, pembuatan struktur organisasi desa, dan membuat taman baca desa

Baca juga: Berharap UMKM Manggarai Timur Go Digital,BAKTI Kominfo Gelar Seminar Digitalisasi Negeri

"Pada saat penutupan nanti kita rencana pentas seni budaya masyarakat dan pelajar. Kami juga bersama masyarakat dan pemerintah desa akan lakukan penataan tempat wisata Air Terjun Poong Renging,"pungkasnya.

Ketua PMI Manggarai Timur, Ny Theresia Wisang Agas, kepada TRIBUNFLORES.COM, Rabu 27 Juli 2022 mengaku senang dan bangga dengan antusias warga yang datang mengecek golongan darahnya dan juga antusias kepala desa yang luar biasa memperhatikan dan mendukung kegiatan tersebut yang diprakarsai oleh para mahasiswa.

Menurut Ny Theresia, kegiatan pemeriksaan golongan darah itu sangat penting dan bermanfaat untuk mengecek dan mengetahui golongan darah untuk kepentingan diri sendiri dan sesama.

Karena itu Ny Theresia meminta kepada warga yang hadir baik mengikuti sosialisasi maupun juga sudah menjalani pemeriksaan golongan darah agar menyampaikan kepada warga yang belum sempat hadir untuk memeriksa golongan darah.

Baca juga: Pesan AHY untuk Lucius Modo Pimpin Partai Demokrat Manggarai Timur

Ketua Dekranasda Manggarai Timur ini juga meminta kepada masyarakat agar menjaga pola hidup bersih dan sehat agar darah sehat bagi diri sendiri dan juga bermanfaat bagi orang lain. Dan siap membantu sesama yang membutuhkan darah kita.

"Mengecek golongan darah ini bukan semata hanya untuk pemeriksaan agar para pelajar mengetahui golongan darahnya masing-masing, tapi ini juga akan didata, dimana dikemudian nanti PMI serahkan ke pihak sekolah dan fasilitas kesehatan terdekat, seperti Pustu atau Puskesmas. Sehingga sewewaktu-waktu jika dibutuhkan bisa langsung menghubungi pihak sekolah atau siswa bersangkutan,"ujarnya.