Laporan Reporter POS-KUPANG.COM, Else Nago

POS-KUPANG.COM, KALABAHI-Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Alor membuka 1.145 formasi pegawai pemerintahan dengan perjanjian kerja (P3K) untuk tahun 2023.

Kepala Badan Kepegawaian dan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) Kabupaten Alor, Yerike, S.Sos melalui Marthen R.R. Lapenangga selaku Kepala Bidang Pengadaan Aparatur Sipil Negara pada BKPSDM Kabupaten Alor.

Kepada Pos-Kupang, Marthen menyampaikan bahwa tahun 2023, Kabupaten Alor memperoleh alokasi sebanyak 1.145 formasi P3K.

"Berdasarkan surat edaran Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Kemen PANRB) pada tahun 2022, terkait alokasi formasi tahun 2023 bagi kabupaten/kota hanya diperuntukan bagi P3K," ujarnya saat diwawancarai di Kantor BKPSDM Kabupaten Alor, Minggu 17 September 2023.

Baca juga: Eman Moat Gleko Sumbang Buku Bacaan ke Perguruan Tinggi dan TBM di Flores-Lembata-Alor

Formasi P3K untuk guru merupakan alokasi terbanyak di tahun 2023.

"Alokasi formasi P3K tahun 2023 total keseluruhan 1.145 untuk Kabupaten Alor. Rinciannya P3K Guru sebanyak 713 formasi, P3K kesehatan sebanyak 420 formasi, dan P3K Teknis sebanyak 12 formasi. Setelah menerima SK penetapan lokasi formasi dari Kemen PANRB pada Agustus 2023, Pemda sudah mengumumkan secara luas terkait besaran formasi yang dialokasikan kepada Pemda Alor," jelasnya.

Terkait pendaftaran seleksi P3K ini Marthen menambahkan bahwa pendaftaran akan dibuka pada tanggal 16 September 2023.

"Sesuai dengan jadwal yang dikeluarkan BKN dalam hal ini Panitia Seleksi Nasional (Panselnas), pengumuman seleksi P3K dimulai pada tanggal 16 September 2023. Sesuai informasi yang dikeluarkan oleh BKN, rangkaian tahapan mulai dari pengumuman pengumpulan berkas, seleksi administrasi, tes, hingga penetapan kelulusan akan berakhir di bulan Januari 2024," imbuhnya.

Baca juga: Gempa Bumi di Timor Terasa Hingga Alor, BPBD Alor Himbau Warga Waspada

Pengumuman resmi terkait alokasi formasi di Kabupaten Aloe dan jadwal pendaftaran dapat diakses di website bksdmkabupatenalor.com.

Marthen juga menambahkan bahwa untuk mengakomodir pengunjung website BKSDM juga menyampaikan pengumuman secara offline. 

"Kami juga memasang pengumuman secara offline di Kecamatan dan Desa, karena ada daerah yang akses internetnya kurang bagus sekaligus untuk mengakomodir pengunjung website ketika ada maintenance. Pengumuman ini kami sebarkan secara luas agar pemalamar bisa melihat persyaratan dan kualifikasi yang dibutuhkan," imbuhnya. * 

sumber: pos-kupang.com