Kasih Yesus kepada mereka yang lemah membuahkan kebangkitan dan harapan baru bagi mereka yang mau terbuka menerima tawaran dari-Nya.
Bagi kita, Yesus tidak pernah tinggal diam membiarkan kita dalam situasi tanpa harapan. Seperti Ia datang kepada janda itu, Yesus juga senantiasa datang kepada kita dan menyapa kita.
Situasi tanpa harapan dan kesedihan yang mendalam seringkali menutup mata kita akan hadirnya Yesus dalam peristiwa itu. Namun bukan berarti bahwa Yesus tidak datang dan menghampiri kita. Ia datang dan selalu memberi harapan baru akan kehidupan.
Apa yang perlu kita lakukan ketika dalam titik lemah adalah menerima pengalaman itu namun sekaligus memperkenankan Allah hadir dalam pengalaman itu. Biarkanlah dalam ketidakmengertian kita Allah berkarya dalam diri kita.
Kita tidak pernah tahu persis bagaimana jalan pikiran dan rencana Allah. Menerima pengalaman yang tidak enak menjadi jalan yang paling baik untuk tetap bertahan untuk tetap hidup dan membangun harapan masa depan dengan lebih baik.
Doa Penutup
Ya Allah, Engkau telah menguatkan Gereja-Mu dengan pelayanan yang mengagumkan melalui kesaksian para gembala dan martir-Mu yang kudus, Santo Kornelius dan Siprianus.
Bantulah Gereja-Mu untuk bersedia mengampuni dan sabar terhadap anggota-anggotanya yang tersesat, bahkan memberontak.
Berilah kami kekuatan untuk ikut serta mewartakan dan menghadirkan karya keselamatan Putra-Mu di tengah-tengah masyarakat kami sampai kami Kauperkenankan untuk menikmati kepenuhan karya keselamatan-Mu itu.
Dengan pengantaraan Yesus Kristus, Putra-Mu, Tuhan kami, yang bersama dengan Dikau dalam persatuan Roh Kudus hidup dan berkuasa, Allah, sepanjang segala masa. Amin. (sumber the katolik.com).
Berita TRIBUNFLORES.COM Lainnya di Google News