BPJS Ende

Sainta Mbejo Beberkan Pengalamannya Gunakan Kartu JKN untuk Operasi Gigi Secara Gratis

Penulis: Tommy Nulangi
Editor: Hilarius Ninu
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Peserta JKN asal Ende, Sainta Mbejo (33).

Laporan Reporter TRIBUNFLORES.COM, Tommy Mbenu Nulangi

TRIBUNFLORES.COM, ENDE-Program JKN yang diselenggarakan BPJS Kesehatan ini terbukti telah memberikan penjaminan pelayanan kesehatan kepada seluruh masyarakat, salah satunya penjaminan pada pemeriksaan kesehatan gigi dan mulut.

Setidaknya, hal tersebut yang dirasakan oleh Sainta Mbejo (33), salah satu peserta JKN asal Kecamatan Ende Selatan, Kabupaten Ende. Wanita yang akrab dipanggil Sainta ini memiliki pengalaman menggunakan kartu JKN-nya saat mengalami sakit gigi.

Sainta mengatakan bahwa, sebelum ia operasi gigi di rumah sakit, pada awalnya dirinya merasakan nyeri dan sakit pada bagian giginya yang berlubang dan ditumbuhi daging. Ia merasa sangat terganggu karena merasa sakit ketika makan bahkan saat ia tidur di malam hari. Hal ini membuatnya segera memeriksakan giginya di drg. I Gusti Agung Istri Padmi tempat fasilitas kesehatannya terdaftar.

Penyebab dari infeksi gigi yang dialami Sainta karena terdapat gigi berlubang dan tidak mendapatkan perawatan serta penanganan segera, sehingga menyebabkan infeksi dan harus dilakukan operasi pencabutan gigi. Ia mengungkapkan bahwa pada saat mendengar hal tersebut tidak ada rasa khawatir tentang biaya operasi pencabutan gigi, karena sebagai peserta dengan status aktif ia memiliki jaminan kesehatan yang akan melindunginya yakni Program JKN.

 

Baca juga: Berkat Jadi Peserta JKN Maria Tak Lagi Keluarkan Biaya Pengobatan Hingga Puluhan Juta

 

 

“Memang giginya sudah berlubang, karena dianggap biasa saja belum ada keluhan jadi disepelekan, dibiarkan seperti itu. Baru seminggu yang lalu tiba-tiba muncul rasa nyeri dibiarkan saja cuma dibersihkan dengan tusuk gigi dan menyikat gigi. Tapi makin lama rasa sakitnya bertambah sampai kepala ikut sakit. Besok paginya gusi tempat gigi yang lubang dan sakit malah membengkak pipi ikut bengkak juga sampai area dibawah mata,” kenang Sainta.

Umumnya, sakit gigi merupakan gejala akibat penyakit pada gigi atau gusi. Namun, pada kasus tertentu, sakit gigi juga bisa menjadi tanda adanya penyakit di bagian tubuh lain yang nyerinya menjalar sampai ke sekitar gigi, misalnya gangguan pada sendi rahang, sakit telinga, atau penyakit jantung.

Dirinya mengungkapkan, seluruh pelayanan gigi yang diperolehnya itu gratis baik tindakan dan obat yang diberikan dari dokter.

“Semuanya gratis, kembali lagi sekarang ini juga tidak ada sama sekali biaya yang ditanggungkan dari dokter padahal datangnya berulang kali dalam seminggu ini dua kali berobat kesini dengan kartu JKN saja,” lanjut Sainta.

Selama menggunakan Program JKN, Sainta juga tidak pernah mendapatkan perbedaan perlakukan dengan pasien lain. Ketika ke dokter gigi dan konsul beberapa kali ia dilayani dengan baik. Sainta mendapatkan informasi yang jelas tentang sakitnya dan tindakan operasi yang harus ia jalani dan itu membuatnya cukup tenang melalui proses tahap demi tahap.

“Selama saya berobat semua sangat baik, dokter yang menangani dan merawat saya pun dengan ramah. Tidak ada perlakuan yang berbeda antara saya dengan pasien lainnya. Pelayanan kesehatan dengan menggunakan Program JKN dan semua pengobatannya ditanggung. Saya juga awalnya khawatir ketika disampaikan harus operasi. Tapi dokter memberikan informasi dan menyampaikan prosesnya seperti apa sehingga saya jadi tenang," tambahnya.

Ia merasa sangat terbantu oleh Program JKN, semua biaya mulai dari awal konsultasi, resep obat sampai dengan operasi pencabutan gigi ditanggung penuh, tidak ada sepeserpun uang pribadi yang keluar berkat Program JKN.

Halaman
12