Wisata Flores

Wisata Flores, Berkunjung ke Mangrove Magepanda Healing Sambil Berburu Foto di Sikka, NTT

Penulis: Gordy Donovan
Editor: Gordy Donovan
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

WISATA MANGROVE - Seorang pengunjung saat menikmati wisata Mangrove Magelo'o Desa Reroroja, Kecamatan Magepanda, Sikka, Flores, NTT, Rabu 8 November 2023.

TRIBUNFLORES.COM, MAUMERE - Kawasan wisata Mangrove Magelo'o di Desa Reroroja Kecamatan Magepanda merupakan satu diantara tempat wisata yang paling sering dikunjungi wisatawan.

Wisatawan lokal maupun mancanegara sangat menyukai tempat wisata ini karena bisa healing sambil berburu foto estetik saat berada disana.

Bagi anda yang berkunjung ke Maumere, kawasan Mangrove Magelo'o merupakan salah satu wisata yang tidak boleh dilewatkan.

Wisata Mangrove Magelo'o menawarkan pesona alam yang eksotis.

Baca juga: Cerita Wisatawan Domestik Mengejar Sunrise di Puncak Danau Kelimutu Ende

 

Udara sejuk begitu terasa. Sebab, tempat ini dikelilingi pepohonan bakau yang rindang. Pengunjung juga akan menemukan banyak spot foto instagramable.

Wisata Mangrove Magelo'o bisa ditempuh dalam waktu satu jam perjalanan dari kota Maumere, ibu kota Kabupaten Sikka menggunakan roda dua maupun roda empat. Bisa juga dengan bersepeda.

Arahkan kendaraan menuju pantai utara (pantura) melintasi ruas jalan provinsi Maumere - Magepanda.

Saat tiba di Desa Reroroja, pengunjung akan mendapati papan informasi menuju kawasan wisata Magelo'o di sisi kanan badan jalan.

JEMBATAN - Seorang pengunjung saat melewati jembatan bambu di Wisata Mangrove Magelo''o Magepanda. (TRIBUNFLORES.COM / GG)

Jarak dari jalan utama menuju wisata mangrove Magelo'o sekitar 500 meter. Sebelum memasuki kawasan ini pengunjung hanya perlu membayar Rp 5.000 untuk karcis masuk.

“Di sini untuk karcis masuk hanya Rp 5.000 saja pak,” ujar Anselina Nona dikutip TRIBUNFLORES.COM dari Kompas.Com Rabu 8 November 2023.

Adapun Anselina merupakan istri almarhum Victor Emanuel Rayon atau lebih dikenal dengan nama Baba Kong.

Baba Kong adalah sosok penting di balik keberadaan Mangrove Magelo’o.

Ia bahkan pernah menerima penghargaan dari Menteri Lingkungan Hidup Rachmat Witoelar tahun 2008.

Setahun kemudian Baba Kong mendapat penghargaan Kalpataru Kategori Perintis Lingkungan dari presiden Susilo Bambang Yudhoyono.

Baca juga: Eksplor Keindahan Pulau Pasir Meko, Pesona Surga Wisata Flores Timur NTT  

Halaman
12