Gunung Lewotobi Erupsi

2610 Warga Flores Timur Tinggal di Tenda Pengungsian Termasuk 13 Ibu Hamil 

Penulis: Albert Aquinaldo
Editor: Hilarius Ninu
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

PENGUNGSI - Anak-anak pengungsi Gunung Lewotobi berasal dari Desa Duli Pali, Kecamatan Ile Bura yang mengungsi di Posyandu Kampung Suku Tukan, Desa Pululera, Kecamatan Wulanggitang, Kabupaten Flores Timur.

Laporan Reporter TRIBUNFLORES.COM, Albert Aquinaldo


TRIBUNFLORES.COM, MAUMERE - Akibat erupsi Gunung Lewotobi, sebanyak 2610 warga Kecamatan Wulanggitang, Kabupaten Flores Timur tinggal di tenda pengungsian yang tersebar di delapan titik.

Sedangkan 2759 warga lainnya memilih bertahan di rumah-rumah warga yang tersebar di 24 desa. 

Berdasarkan data Posko Pusat Data dan Informasi Erupsi Gunung Lewotobi Laki-laki, Rabu, 10 Januari 2024, 2610 pengungsi yang tinggal di tenda pengungsian terdiri dari 1291 laki-laki, 1319 perempuan, 44 bayi, 156 balita, 13 ibu hamil, 46 ibu menyusui, 248 lansia dan 4 disabilitas. 

 

 

Baca juga: Gunung Lewotobi Muntahkan Lava, 544 Jiwa Mengungsi ke Kantor Desa Riangrita

 

 


Sementara 2759 pengungsi yang tinggal di rumah-rumah warga terdiri dari 1324 laki-laki. 1435 perempuan, 29 bayi, 152 balita, 10 ibu hamil, 72 ibu menyusui, 317 lansia dan 7 disabilitas. 


Selain di tenda pengungsian dan rumah-rumah warga, 94 pengungsi juga tersebar di dua fasilitas umum yang terdiri dari 43 laki-laki, 51 perempuan, 2 bayi, 10 balita, 10 lansia dan 1 disabilitas. 

Berita TRIBUNFLORES.COM Lainnya di Google News