Renungan Katolik Hari Ini

Renungan Harian Katolik Senin 22 Januari 2024, Terpecah-pecah

Penulis: Gordy Donovan
Editor: Gordy Donovan
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Br. Pio Hayon, SVD. Mari simak Renungan Harian Katolik Senin 22 Januari 2024.Tema renungan harian katolik yaitu terpecah-pecah.

Maka yang bisa melakukan tindakan untuk melawan si jahat yaitu setan hanyalah Tuhan sendiri. Yesus sekali lagi mau menyampaikan kepada para ahli Taurat itu bahwa hanya Tuhanlah yang mampu mengusir setan dengan segala kuasanya.

Dan jika kita melihat lebih jauh secara nyata, jika ada perpecahan dan bukannya persatuan maka di situ kerajaan setan meraja. Karena setan itu selalu berusaha untuk memecah belah persatuan dan kesatuan karena mereka tahu di mana orang bersatu di situ Tuhan berkarya penuh.

Jadi ketika ada perpecahan dalam satu kerajaan atau masyarakat atau organisasi atau keluarga maka itu terjadi karena ada kebencian dan kesombongan. Kebencian dan kesombongan itu hanya dilakukan oleh setan dengan tujuan untuk memecah belah. Maka ketika terjadi perpecahan maka akan terlihat jelas bahwa di situ setan telah berkarya.

Tetapi jika ada persatuan maka di sana akan ada cinta, Tuhan ada di sana. Kenyataan kita sekarang, ada banyak perpecahan dalam berbagai kelompok dan paling nyata sekarang ada banyak keluarga yang terpecah belah. Jika sudah terjadi seperti ini berarti kita sudah bisa mengambil kesimpulan karya setan di tengah dunia semakin merajalela sampai ke tingkat keluarga-keluarga kita.

Maka kita tak bisa diam saja. Mari kita belajar dari Daud yang oleh berkat Tuhan yang selalu menyertainya, dia mampu menyatukan semua umat Israel dalam satu kerajaan Israel yang besar dan makmur. Masing-masing kita pun diajak untuk selalu membangun persatuan dimulai dari keluarga kita masing-masing dengan cara membiarkan Roh Tuhan selalu hadir di dalam diri keluarga-keluarga itu agar mereka semua selalu disatukan oleh cinta kasih Allah Roh Kudus.

Saudari/a yang terkasih dalam Kristus

Pesan untuk kita, pertama: kita semua dipanggil kepada persatuan dengan Allah Tritunggal sebagai model persatuan yang abadi. Kedua, untuk menjadi satu, kita hanya bisa dikuatkan dan diikatkan dengan kuat kuasa Roh Kudus. Maka tak ada cara lain selain selalu membangun relasi yang baik dengan Tuhan sendiri. Ketiga, ketika ada perpecahan kita seharusnya mulai sadar bahwa itu karya setan. Maka kita perlu kembali kepada Tuhan agar kita semua bisa kembali bersatu.

Berita TRIBUNFLORES.COM Lainnya di Google News