Laporan Reporter TRIBUNFLORES.COM,Charles Abar 

TRIBUNFLORES.COM,RUTENG-Anastasia F.Marezki Guru di SMPN 1 Wae Ri’i terpilih sebagai koordinator Guru penggerak angkatan 9 kabupaten Manggarai. 

Pemilihan Anastasia sebagai koordinator merupakan rangkaian akhir kegiatan lokakarya 6 Calon Guru Penggerak (CGP) Angkatan 9 kabupaten Manggarai yang gelar di SDI Konggang, Kelurahan Waso, Kecamatan Langke Rembong, Sabtu 6 April 2024.

Adapun program guru Penggerak kabupaten Manggarai saat ini sudah masuk angkatan 10. Jumlah CGP  pada angkatan 9 ini berjumlah 77 orang. Mereka di fasilitasi oleh pengajar praktik guru penggerak kabupaten Manggarai yang berjumlah 16 orang.

Pendidikan Guru penggerak merupakan program kepemimpinan bagi guru untuk menjadi pemimpin pembelajaran. Program yang dicanangkan meliputi pelatihan daring, lokakarya, konferensi dan pendampingan selama 6 bulan. Selama menjalani program, guru tetap jalankan tugas mengajar sebagai guru di sekolah masing-masing.

Adapun tema lokakarya CGP angkatan 9 ini adalah Keberlanjutan pengembangan diri dan sekolah. Tujuan dari lokakarya ini adalah calon guru penggerak dapat  menghasilkan rencana kerja 1 tahun untuk pengembangan sekolah. Selain itu untuk mengidentifikasi kekuatan dirinya dalam mendukung program sekolah, dan dapat menyusun rencana penguatan kompetensi diri untuk mendukung program sekolah. 

Mario Kurniawantoro, S.Pd,Gr selaku koordinator guru penggerak kabupaten Manggarai mengatakan Pemilihan koordinator berlangsung hikmat dan damai.

“Kegiatan pemilihan berlangsung hikmat dan damai,” ungkap Mario.

Sementara Kepala Bidang PTK Dinas PPO Manggarai Gabriel Egor, S.Ip, mengapresiasi atas penyelenggaraan lokakarya dan pemilihan koordinator CGP Angkatan 9 kabupaten Manggarai.

Selanjutnya Gabriel berharap agar, segera membentuk kepengurusan untuk selanjutnya diberikan SK. Dengan itu, kedepan bisa mewakili guru penggerak dalam berbagai pertemuan yang berkaitan dengan guru penggerak.

“Saya apresiasi kepada koordinator terpilih. Saya berharap agar segera membentuk pengurus untuk di SK-kan, sehingga kedepan  menjadi wakil para guru penggerak untuk hadir dalam pertemuan dan program lain yang berkaitan dengan guru penggerak,” imbuh Egor.

Anastasia selaku Koordinator CG A9 terpilih meyakini bisa menjadi jembatan dalam menyalurkan potensi-potensi rekan Guru Penggerak lainya.

“Semoga saya bisa menjadi koordinator yang mampu menjembatani semua potensi baik rekan-rekan Guru penggerak angkatan 9 sehingga menjadi agen-agen hebat dalam mengusahakan transformasi pendidikan Indonesia,” ujar Anastasia.

Berita TRIBUNFLORES.COM lainnya di Google News