Festival Golo Koe 2024

Menteri Pariwisata Kunjung Gerai Kopi Tuang Dampingan UI dan Bank NTT di Festival Golo Koe

Editor: Ricko Wawo
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Sandiaga Salahuddin Uno, Menteri Pariwisata Dan Ekonomi Kreatif, mengapresiasi kolaborasi UI dan Bank NTT dalam pengembangan Kopi Tuang milik Paroki Colol, Manggarai Timur NTT.

TRIBUNFLORES.COM, LABUAN BAJO-Sandiaga Salahuddin Uno, Menteri Pariwisata Dan Ekonomi Kreatif, mengapresiasi kolaborasi UI dan Bank NTT dalam pengembangan Kopi Tuang milik Paroki Colol, Manggarai Timur NTT.

Menurut Menteri Sandi, pembangunan kepariwisataan di Indonesia harus terintegrasi dengan pembangunan industri kreatif. 

Dukungan industri kreatif sanggat dibutuhkan dalam pembangunan kepariwisataan di daerah, karena keduanya merupakan hal yang saling berhubungan, destinasi wisata yang tanpa dukungan industri kreatif sulit akan berkebang karena itu sinergi keduanya sanggat penting dilakukan dalam program-program pembangunan kepariwisataan di satu kawasan.

Kepekaan komunitas masyarakat khususnya generasi muda dibutuhkan untuk menjawab tatangan tersebut, karena itu saya mengapresiasi UI dan Bank NTT yang telah berkontribusi dalam pembangunan kepariwisataan di NTT melalui pendampingan Industri kreatif masyarakat di Paroki Colol.  

Baca juga: Gerai Pameran Kopi Tuang Dampingan Universitas Indonesia dan Bank NTT Dipadati Wisatawan Asing

 

 

Agar terjadi linkage di antara keduanya dibutuhkan adanya strategi pengembangan indutri kreatif untuk menunjang destinasi wisata, dengan pengetahuan yang kreatif, melalui pengelolaan something to see, something to do dan something to buy.

Industri Kopi Tuang milik UMKM Paroki Colol ini telah menjadi contoh bagaimana masyarakat merespon pembangunan kepariwisataan di wilayah NTT.

D. Kristianto, M.kesos selaku pengabadi utama program Pengembangan Kopi Tuang milik UMKM Paroki Colol menyampaikan bahwa upaya membranding Lembah Colol sebagai perkebunan kopi rakyat diharapkan dapat menjadi referensi bagi para pihak dalam mendorong tumbuhnya industri kreatif di daerah.

Menurutnya dalam pengembangan industri kreatif harus memiliki akar dan foundasi yang kuat yaitu budaya dan tradisi setempat yang berprinsip pada nilai-nilai keberlanjutan, hal ini adalah upaya membangun identitas baik pada produk maupun identitas daerah.

Janet A. Wie Lawa, Kepala Cabang Bank NTT Borong, menyampaikan Kerjasama UI dan Bank NTT ini diharapkan bisa terus berlanjut untuk pengembangan UMKM di wilayah kerja  Bank NTT.

Baca juga: Meriahkan HUT ke 79 RI, Imigran di Kota Kupang Ikut Pawai Budaya Kelurahan Liliba

Pastor Paroki RD. Vitalis Salung, Pr mengucapkan terimakasih kepada UI dan Bank NTT yang sudah mendampingi UMKM Kopi Tuang dari Paroki Colol dengan adanya pendampingan ini maka kopi Tuang sudah dikenal dan rame pemesan. Tentunya ini juga berdampak kepada umat  Paroki St. Petrus Colol dan nama lembah Colol sebagai kawasan perkebunan kopi rakyat terkemuka di wilayah Flores.

Kegiatan Festival Golo Koe sendiri adalah event yang diselengarakan oleh Gereja Katolik Keuskupan Ruteng bekerja sama dengan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Manggarai Barat, Nusa Tenggara Timur (NTT).

Festival Golo Koe tahun ini sudah masuk dalam daftar Karisma Event Nusantara (KEN). Festival Golo Koe merupakan event nasional.

Penyelangaraan festival ini juga mendapatkan dukungan dari  Badan Pelaksana Otoritas Labuan Bajo Flores (BPOLBF) dan Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Indonesia.

Pameran UMKM pada Festival Golo Koe itu dilaksanakan pada 10-15 Agustus 2024. Kegiatan ini dikunjungi tidak kurang dari 2000 orang pengunjung setiap harinya. 

Berita TRIBUNFLORES.COM Lainnya di Google News