Laporan Reporter TRIBUNFLORES.COM, Paul Kabelen
TRIBUNFLORES.COM, LARANTUKA - Konflik perebutan lahan antara warga Desa Ilepati dan Bugalima di Kecamatan Adonara Barat, Pulau Adonara, Kabupaten Flores Timur, NTT, masih belum kondusif, Senin, 21 Oktober 2024.
Konflik berujung perang menggunakan senjata tajam dan sejata rakitan itu terjadi sejak subuh tadi.
Konflik itu menyebabkan sejumlah rumah warga Desa Bugalima terbakar.
Aparat kepolisian bersama dan TNI langsung bergerak guna mencegah bentrok susulan.
Baca juga: BREAKING NEWS : Perang Tanding di Adonara Flores Timur NTT Kembali Pecah
Kepala Kepolisian Sektor (Kapolsek) Adonara Barat, Ipda Januardana Rambi, mengatakan situasi konflik mulai kondusif.
"Sementara mulai redah. Saya sementara urus, mohon waktu dulu, ya. Nanti saya informasi lagi," katanya kepada wartawan.
Pihaknya sementara mengecek rumah warga terbakar. Belum dijelaskan terkait korban jiwa dan luka-luka dalam insiden tersebut.
"Kita masih cek di lokasi kebakaran," jelasnya.
Berdasarkan rekaman foto dan video yang dibagikan di facebook dan group whastapp, memperlihatkan sejumlah rumah milik warga Desa Bugalima terbakar.
Sumber TRIBUNFLORES.COM menyebutkan ada suara tembakan senjata rakitan. Pelintas jalan diminta memurar haluan karena situasi belum kondusif sepenuhnya.
Berita TRIBUNFLORES.COM Lainnya di Google News