Gunung Lewotobi Meletus

Gunung Lewotobi Laki-laki 2 Kali Gempa Guguran, Teramati Sinar Api di Puncak

Penulis: Gordy
Editor: Gordy Donovan
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

GUNUNG API LEWOTOBI - Gunung Lewotobi Laki-laki 2 Kali Gempa Guguran, Teramati Sinar Api di Puncak selama 24 jam terakhir, Selasa 19 Agustus 2025 pukul 00.00-24.00 Wita. Saat ini status gunung level IV atau AWAS.

TRIBUNFLORES.COM, LEWOTOBI - Petugas Pos Pengamat Gunung Lewotobi Laki-laki Flores Timur, Yohanes Kolli Sorywutun, melaporkan aktivitas gunung api itu 24 jam terakhir periode 00:00-24:00 Wita, Selasa (19/8/2025).

Saat ini status gunung level IV atau AWAS.

Gunung Api Lewotobi Laki-laki terletak di Kabupaten Flores Timur, Nusa Tenggara Timur dengan posisi geografis di Latitude -8.5389°LU, Longitude 122.7682°BT dan memiliki ketinggian 1584 mdpl.

Yohanes dalam laporannya menyebutkan Gunung api terlihat jelas hingga tertutup Kabut 0-II. 

Teramati asap kawah utama berwarna putih dengan intensitas tipis, sedang hingga tebal tinggi sekitar 100-1000 meter dari puncak. 

Baca juga: Pemkab Flores Timur Tutup Dua Posko Pengungsi Lewotobi Laki-laki, Ini Alasannya 

 

Cuaca cerah hingga mendung, angin lemah hingga sedang ke arah utara, timur laut, timur, barat daya dan barat.

"Teramati sinar api di puncak kawah Gunung api Lewotobi Laki-Laki,"tulis Yohanes dikutip dari laman magma.esdm.id Rabu 20 Agustus 2025 pagi.

Ia menyebutkan berdasarkan pengamatan kegempaan gunung Lewotobi laki-laki mengalami 2 kali gempa Guguran dengan amplitudo 4.4 mm dan lama gempa 45-49 detik.

7 kali gempa Hembusan dengan amplitudo 3.7-22.2 mm, dan lama gempa 30-40 detik.

28 kali Tremor Non-Harmonik dengan amplitudo 2.9-11 mm, dan lama gempa 64-374 detik.

6 kali gempa Low Frequency dengan amplitudo 3.7-7.4 mm, dan lama gempa 24-26 detik.

3 kali gempa Vulkanik Dalam dengan amplitudo 4.4-29.6 mm, S-P 1.6-1.9 detik dan lama gempa 19-21 detik.

4 kali gempa Tektonik Jauh dengan amplitudo 3.7-44.4 mm, S-P 27.1-65 detik dan lama gempa 77-160 detik.

1 kali gempa Tremor Menerus dengan amplitudo 3.7-7.4 mm, dominan 3.7 mm.

Halaman
123