Akibat serangan tersebut, satu orang guru asal Kabupaten Flores Timur, NTT, dilaporkan meninggal dunia, sementara enam lainnya mengalami luka-luka.
Berdasarkan informasi yang dihimpun, aksi penyerangan ini diduga dilakukan dengan cara membakar sekolah dasar dan rumah guru. KKB diduga membawa senjata api (senpi) dan melakukan penyerangan serta membakar sekolah maupun rumah guru.
Berita TribunFlores.Com Lainnya di Google News