Pelecehan Seksual di Flores Timur

Cabuli Remaja Pria, Oknum Pegawai Bank di Flores Timur Punya Banyak Modus

Penulis: Paul Kabelen
Editor: Ricko Wawo
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

LAPOR POLISI-Sejumlah keluarga korban saat melaporkan kasus pencabulan terhadap tujuh anak ke Polres Flores Timur, Senin, 28 April 2025.

Laporan Reporter TRIBUNFLORES.COM, Paul Kabelen

TRIBUNFLORES.COM, LARANTUKA-Seorang pegawai bank di Kabupaten Flores Timur, Nusa Tenggara Timur, inisial AR, diduga melecehkan sejumlah remaja pria berstatus pelajar. Kasus itu terjadi di salah satu kelurahan di Larantuka, Ibu Kota Flores Timur.

Modus pelaku kekerasan seksual sesama jenis pria dengan korban delapan anak di bawah umur itu akhirnya terungkap, seperti diberi uang dalam jumlah variatif, bermain playstation (PS), hingga dibelikan beberapa barang.

Kasi Humas Polres Flores Timur, Iptu Anwar, mengatakan kasus itu terjadi sejak tahun 2024 dan baru terkuak tahun 2025. Orang tua dari 8 korban telah mengadukan AR ke Polres Flores Timur untuk diproses hukum, Senin, 28 April 2025.

"Laporannya sudah diterima. Laporan polisi juga telah dibuatkan di SPKT (sentra pelayanan kepolisian terpadu)," katanya, Selasa, 29 April 2025.

 

 

 

Baca juga: Prajurit TNI Bangun Huntara Lanjutan untuk Tiga Desa Terdampak Lewotobi

 

 

 

 

 

 

 

Halaman
12