Keunikan Pantai Lato terletak pada pasir putih bertekstur lembut. Hamparan butiran pasir itu cukup panjang, sekitar 500 meter. Air lautnya sangat jernih.
Banyak pohon kepala tumbuh berhimpitan, membuat pantai itu semakin sejuk. Rerindang pohon multi fungsi yang bernilai ekonomis itu dijadikan tempat berteduh.
Sejumlah lopo tampak berdiri. Sayangnya, konstruksi berbahan dasar batang bambu dan beratapkan daun kelapa itu sudah koyak.
Pantai Lato sangat menawan, memenangkan, dan asri, namun terdapat beberapa sampah di sekitarnya. Sampah paling banyak adalah dahan pohon dan pelepa.
Salah seorang pengunjung, Suzana Epivania Wanda (27), tidak melewatkan hari liburnya ke Pantai Lato. Wisata alam yang tak terlalu jauh dengan kampungnya itu selalu ia kunjungi.
"Flores Timur punya banyak tempat wisata yang indah, salah satunya di Pantai Lato. Saya dan teman-teman sering kesini," ujar Suzana.
Suzana menikmati keindahan laut utara yang saat itu sangat tenang. Tidak ada gelombang. Suasana yang tenang untuk mengobati rasa lelah setelah sepekan bekerja.
Suzana dan teman-temannya mengabadikan banyak momen dengan kamera ponsel, dengan latar pantai yang instagrameble.
Menurutnya, Pantai Lato punya potensi besar menarik banyak wisatawan. Hanya saja perlu ditata lebih baik.
"Semoga wisata ini semakin berkembang. Tempat sebagus ini perlu ditata dengan baik, supaya menambah pendapatan yang lebih menguntungkan masyarakat setempat," harapnya.
Berita TRIBUNFLORES.COM Lainnya di Google News