Misa Hari Minggu

Teks Misa Sore Minggu 7 September 2025 Pekan Biasa XXIII Tahun C

Mari simak teks misa sore Minggu 7 September 2025. Teks misa sore lengkap renungan harian Katolik.

Penulis: Gordy | Editor: Gordy Donovan
TRIBUNFLORES.COM /ARNOL WELIANTO
GEREJA - Gereja Katedral Reinha Rosari Larantuka di Kabupaten Flores Timur.Mari simak teks misa sore Minggu 7 September 2025. Teks misa sore lengkap renungan harian Katolik. 

Oleh: P. Petrus Cristologus Dhogo, SVD

TRIBUNFLORES.COM, MAUMERE - Mari simak teks misa sore Minggu 7 September 2025.

Teks misa sore lengkap renungan harian Katolik.

Teks misa sore disiapkan untuk hari Minggu biasa pekan XXIII tahun C dan Minggu Kitab suci nasional.

Teks misa sore disusun oleh P. Petrus Cristologus Dhogo, SVD.

Ikuti misa sore hari Minggu dengan penuh iman.

Baca juga: Renungan Harian Katolik Minggu 7 September 2025, Menjadi Saksi Kasih-Mu

 

Para Petugas Liturgi berkumpul di sakristi. Pada meja perayaan disiapkan lilin bernyala yang mengapiti salib. Untuk bacaan, siapkan Alkitab. Untuk nyanyian, bisa siapkan buku nyanyian. Sedapat mungkin, untuk kekhusukan suasana, alat-alat komunikasi dimatikan.     

Ketika memulai, Pemimpin (P) berkata, “Penolong kita ialah Tuhan”, dan yang lain menyahut, “Yang menjadikan langit dan bumi”. Kemudian dinyanyikan lagu pembuka untuk masa Paskah;  

NB. Keterangan tentang lagu diberi warna ungu 

01. TANDA SALIB DAN SALAM 

P : Dalam nama Bapa dan Putra dan Roh Kudus.  
U  : Amin.  
P : Kasih karunia Tuhan Yesus Kristus, cinta kasih Allah, dan persekutuan Roh Kudus beserta kita.  
U : Sekarang dan selama-lamanya.  

02. KATA PEMBUKA  

P : Hari ini kita merayakan Hari Minggu Keduapuluh tiga dalam Masa Biasa. Gereja Indonesia secara khusus merayakan Minggu Kitab Suci yang membuka Bulan Kitab Suci Nasional (BKSN). Tema BKSN tahun ini adalah Allah, Sumber Pembaruan Relasi Dalam Hidup. Kita menyadari bahwa hanya Allah adalah sumber pembaruan semua relasi dalam hidup kita. Bacaan-bacaan suci pada hari ini mengajak kita untuk menyadari kebesaran Tuhan dan sekaligus meletakkan seluruh hidup kita kepada-Nya. Dalam bacaan pertama, kita disadarkan bahwa tidak ada orang yang mampu mengenal kehendak Tuhan, kecuali kalau ia dipenuhi oleh Roh Kudus. Karena itu, marilah kita buka hati kita kepada Roh Kudus. Dalam bacaan Injil, kita akan mendengarkan tentang ajakan Yesus untuk mengikuti-Nya dengan sepenuh hati. Menjadi pengikut Tuhan berarti melepaskan hal-hal jahat dan meningkatkan kebaikan dan cinta. Mari kita siapkan hati kita untuk memulai perayaan keselamatan ini. [hening sejenak]  

03. TOBAT DAN PERMOHONAN AMPUN  

Halaman
1234
Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved