Renungan Katolik Hari Ini

Renungan Harian Katolik Rabu 12 November 2025, Bersyukur Bukan Sekadar Kata

Mari simak renungan harian Katolik Rabu 12 November 2025. Tema renungan harian Katolik bersyukur bukan sekadar kata.

Penulis: Gordy | Editor: Gordy Donovan
TRIBUNFLORES.COM /ARNOL WELIANTO
GEREJA - Gereja Katedral Reinha Rosari Larantuka di Kabupaten Flores Timur.Mari simak renungan harian Katolik Rabu 12 November 2025. Tema renungan harian Katolik bersyukur bukan sekadar kata. 

Orang itu seorang Samaria. Lalu Yesus berkata, "Bukankah sepuluh orang tadi semuanya telah menjadi tahir? Di manakah yang sembilan orang itu?

Tidak adakah di antara mereka yang kembali untuk memuliakan Allah selain orang asing ini? Lalu Yesus berkata kepada orang itu, "Berdirilah dan pergilah, imanmu telah menyelamatkan engkau."

Demikianlah Injil Tuhan.

U. Terpujilah Kristus.

Renungan Harian Katolik

“Syukur yang Menyembuhkan”

 1. Mujizat yang Tak Sempurna

Dalam perjalanan-Nya menuju Yerusalem, Yesus berjumpa dengan sepuluh orang kusta yang berteriak dari jauh, “Yesus, Guru, kasihanilah kami!” (Luk. 17:13). Mereka berdiri di antara harapan dan keputusasaan. Yesus menyuruh mereka pergi memperlihatkan diri kepada imam - dan saat di tengah jalan, mereka sembuh.

Namun kisah ini punya twist yang tajam: hanya satu yang kembali untuk berterima kasih  dan dia orang Samaria.

Di sini kita tidak hanya melihat mujizat fisik, tetapi juga penyembuhan rohani: dari sembilan yang sembuh tubuhnya, hanya satu yang disembuhkan hatinya lewat syukur.

2. Mukjizat Bukan Akhir, tapi Awal

Kerap kita menganggap doa terkabul sebagai akhir dari perjalanan iman. Padahal, mujizat hanyalah awal dari perjumpaan lebih dalam dengan Tuhan.

Yesus tidak hanya mencari kesembuhan, tapi relasi. Dia menanti langkah kecil dari hati yang bersyukur. Dalam diri orang Samaria itu, Yesus menemukan iman yang sungguh hidup  iman yang tak berhenti pada anugerah, tapi melampaui hingga kepada Pemberi Anugerah.

“Berdirilah dan pergilah, imanmu telah menyelamatkan engkau.” (Luk. 17:19 Syukur bukan sekadar sopan santun rohani. Ia adalah jalan menuju keselamatan.

 3. Bersyukur: Tindakan yang Menyembuhkan

Halaman 3/4
Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved