Festival Jelajah Maumere 2025

Silet Open Up Tampil di Festival Jelajah Maumere, Galang Dana untuk Korban Banjir Mauponggo

Menurut Kepala Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Kabupaten Sikka, Ferdinan Evensius Edomeko, S.Fil, tema tersebut

Penulis: Nofri Fuka | Editor: Nofri Fuka
TRIBUNFLORES.COM/HO-DINAS PARIWISATA SIKKA
Penyanyi lagu populer Tabola Bale, Silet Open Up, dipastikan akan tampil dalam konser amal bertajuk Festival Jelajah Maumere 2025. Penampilannya dijadwalkan pada 20 September 2025 pukul 20.00 WITA di Lapangan Kota Baru, Kecamatan Alok Timur, Kabupaten Sikka, Nusa Tenggara Timur (NTT). 

TRIBUNFLORES.COM, MAUMERE - Penyanyi lagu populer Tabola Bale, Silet Open Up, dipastikan akan tampil dalam konser amal saat Festival Jelajah Maumere 2025 berlangsung. Penampilannya dijadwalkan pada 20 September 2025 pukul 20.00 WITA di Lapangan Kota Baru, Kecamatan Alok Timur, Kabupaten Sikka, Nusa Tenggara Timur (NTT).

Kehadiran Silet Open Up dalam festival ini tidak sekadar untuk menghibur, tetapi juga sebagai bentuk kepedulian terhadap sesama. Ia akan membantu pemerintah dan masyarakat Kabupaten Sikka menggalang dana membantu para korban bencana banjir di Mauponggo, Kabupaten Nagekeo.

Festival Jelajah Maumere sendiri berlangsung selama empat hari, mulai dari 17 hingga 20 September 2025 dan mengangkat tema “Wini Ronan” yang berarti lumbung benih.

Menurut Kepala Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Kabupaten Sikka, Ferdinan Evensius Edomeko, S.Fil, tema tersebut dipilih sebagai respons terhadap isu strategis yang kini banyak dibicarakan yakni ketahanan pangan.

 

Baca juga: Ragam Lomba di Festival Jelajah Maumere 2025: Dari Fashion Show hingga Hias Kendaraan Pangan Lokal

 

 

“Kekuatan pariwisata Kabupaten Sikka saat ini ada pada wisata budaya. Budaya kita lahir dari ladang-ladang para petani. Itulah sebabnya di tahun 2025 ini kita mengangkat tema Wini Ronan,” jelas Ferdinan, yang akrab disapa Kadis Even beberapa waktu lalu.

Ia menambahkan bahwa sebagian besar kebudayaan masyarakat Sikka tumbuh dari siklus pertanian, mulai dari masa persiapan lahan, penanaman, perawatan, panen, hingga pasca panen. 

Proses tersebut, menurutnya, telah melahirkan berbagai bentuk budaya yang patut dilestarikan.

Festival ini akan menampilkan beragam atraksi budaya khas Sikka. Selain sebagai ajang pelestarian budaya lokal, festival ini juga bertujuan untuk mempromosikan potensi pariwisata daerah, terutama wisata berbasis budaya.

“Kami mengajak seluruh masyarakat Kabupaten Sikka dan sekitarnya untuk hadir dan ambil bagian dalam Festival Jelajah Maumere 2025. Selain menikmati suguhan budaya, kita juga turut berkontribusi untuk sesama,” tutup Even.

Berita TRIBUNFLORES.COM Lainnya di Google News

Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved