Berita NTT
Angka Kemiskinan Ekstrem di NTT Masih Tinggi, Dosen Undana Ungkap Penyebabnya
"Banyak program sudah dijalankan, tapi hasilnya tidak signifikan. Ada program, tapi tidak mengena
Sumba Tengah misalnya, kata Ricky tercatat tingkat kemiskinan 31,78 persen dengan 19,11 persen di antaranya tergolong ekstrem.
Meski demikian, Ricky optimistis penghapusan kemiskinan ekstrem di NTT bukan hal mustahil.
Ia menekankan perlunya penguatan kapasitas aparatur daerah, desain program yang responsif terhadap kondisi lokal, transformasi bantuan sosial menjadi program pemberdayaan, peningkatan kualitas sumber daya manusia melalui pendidikan vokasi dan pelatihan kerja, serta akuntabilitas anggaran yang diawasi secara terbuka.
"Selama administrasi publik masih terjebak pada pola karitatif dan seremonial, angka 19 persen akan sulit diturunkan. NTT butuh kepemimpinan daerah yang berani melakukan terobosan dan birokrasi yang adaptif," tegas Ricky.
Ia menambahkan, keterlibatan masyarakat dalam setiap tahap pembangunan menjadi kunci agar kemiskinan ekstrem benar-benar bisa dihapuskan dari NTT.
Berita TRIBUNFLORES.COM Lainnya di Google News
Gunung Lewotolok NTT 60 Kali Gempa Letusan 42 Kali Gempa Hembusan |
![]() |
---|
Dua Kapal Tanker Rusak, BBM di Ende NTT Langka, Antrean Panjang di 3 SPBU |
![]() |
---|
Jaksa Kejari Sumba Timur Geledah Kantor KPU Sumba Timur NTT |
![]() |
---|
Satgas Pamtas Ciduk 1 Perempuan Warga Timor Leste Penyelundup BBM Ilegal di Wini NTT |
![]() |
---|
Anak NTT Capai Mimpi Bekerja di Jepang, Ajak Generasi Muda Gabung LPK Musubu |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.