Gunung Lewotobi Erupsi
Bandara Frans Seda Maumere Ditutup Akibat Erupsi Gunung Lewotobi NTT
Bandara Maumere ditutup akibat dampak erupsi Gunung Lewotobi Laki-laki yang terjadi di Kabupaten Flores Timur, NTT.
Penulis: Gordy | Editor: Gordy Donovan
TRIBUNFLORES.COM, MAUMERE - Bandara Fransiskus Xaverius Seda Maumere di Kota Maumere, Kabupaten Sikka, Nusa Tenggara Timur (NTT) ditutup sementara, Kamis (9/10/2025).
Bandara ditutup akibat dampak erupsi Gunung Lewotobi Laki-laki yang terjadi di Kabupaten Flores Timur, NTT.
"Operasi penerbangan di Bandara Frans Seda ditutup sementara," ujarnya Kepala Unit Penyelenggara Bandara Fransiskus Xaverius Seda, Partahian Panjaitan dikutip dari Kompas.Com Kamis pagi.
Kata dia, akibat penutupan ini, maskapai Wings Air membatalkan penerbangan dari dan ke bandara tersebut.
Baca juga: Gunung Lewotobi Erupsi Dahsyat, Disertai Gemuruh dan Sinar Api di Puncak
Dua penerbangan yang dijadwalkan, yaitu rute Maumere-Kupang pada pukul 07.00 Wita dan Kupang-Maumere pada pukul 16.50 Wita, dinyatakan batal.
"Dua jadwal penerbangan ini cancel (batal)," kata Partahian.
Penutupan sementara bandara tersebut direncanakan berlaku hingga Jumat (10/8/2025) pukul 06.00 Wita.
Diketahui, Gunung Lewotobi Laki-laki mengalami tiga kali erupsi pada Rabu (8/10/2025) malam, dengan tinggi kolom abu mencapai 2.000-5.000 meter.
Erupsi tersebut disertai suara gemuruh yang bervariasi dari lemah hingga kuat, serta teramati sinar api pada puncak kawah.
Kolom abu yang teramati berwarna kelabu dengan intensitas tebal, condong ke arah barat daya dan barat.
Sinar Api di Puncak
Sebelumnya, Gunung Lewotobi Laki-laki mengalami tiga kali erupsi Rabu (8/10/2025) malam, dengan tinggi kolom abu mencapai 2.000-5.000 meter.
Erupsi tersebut disertai suara gemuruh yang bervariasi dari lemah hingga kuat, serta teramati sinar api pada puncak kawah.
Kolom abu yang teramati berwarna kelabu dengan intensitas tebal, condong ke arah barat daya dan barat.
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.