Prakiraan Cuaca

Labilitas Lokal Dukung Terbentuknya Awan Hujan di NTT, BMKG Imbau Waspada Cuaca Ekstrem

Potensi cuaca signifikan selama sepekan ke depan berupa hujan lebat dan angin kencang terjadi di wilayah Indonesia bagian tengah dan timur. 

Editor: Cristin Adal
TRIBUNFLORES.COM/KRISTIN ADAL
HUJAN LEBAT- Hujan di Maumere, Kabupaten Sikka, NTT. Cuaca di Indonesia umumnya didominasi oleh kondisi hujan ringan hingga hujan lebat. Perlu diwaspadai adanya peningkatan hujan dengan intensitas sedang yang terjadi di Nusa Tenggara Timur sepekan ke depan 9-15 September 2025. 

TRIBUNFLORES.COM, MAUMERE- BMKG menyebutkan potensi terbentuknya awan hujan didukung kondisi labilitas lokal kuat yang mendukung proses konvektif skala lokal dan diperkirakan terjadi di wilayah Nusa Tenggara Timur (NTT) sepekan ke depan 9-15 Spetember 2025.

Memasuki pekan kedua bulan September, peningkatan curah hujan berpotensi terjadi di sebagian wilayah Jawa, Bali, dan Nusa Tenggara. 

Secara dinamis, kondisi ini didukung oleh Dipole Mode Index (DMI) yang bernilai negatif sehingga meningkatkan aktivitas konvektif di wilayah Indonesia, khususnya bagian barat. 

Gelombang atmosfer Rossby, Kelvin, dan Madden Julian Oscillation (MJO) juga diperkirakan masih aktif di sebagian besar wilayah Indonesia dalam sepekan ke depan. 

 

Baca juga: BREAKING NEWS: Banjir Bandang Terjang Mauponggo Nagekeo NTT, 3 Tewas, 4 Warga Hilang

 

 

 

 

Hal ini tercermin juga dari nilai Outgoing Longwave Radiation (OLR) yang dominan negatif, menunjukkan kecenderungan pertumbuhan awan hujan, khususnya di Indonesia bagian barat, tengah, dan timur. 

Keberadaan sirkulasi siklonik  di Samudra Hindia barat Sumatera dan di Selat Makassar mengakibatkan terbentuknya wilayah konvergensi dan konfluensi angin yang memperkuat pembentukan awan hujan di sekitarnya.

BMKG menjelaskan kondisi atmosfer dalam skala global, regional dan lokal selama sepekan ke depan mengakibatkan cuaca yang cenderung bervariasi. 

Potensi cuaca signifikan selama sepekan ke depan berupa hujan lebat dan angin kencang berpotensi terjadi di sebagian besar wilayah Sumatera, Jawa, serta di wilayah Indonesia bagian tengah dan timur. 

 

Baca juga: BMKG Ingatkan Warga Manggarai Potensi Hujan Disertai Petir

 

Halaman
12
Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved