Berita Sikka
Kisah Saida, Berawal dari Pinjaman 3 juta di BRI Maumere, Hingga Beli Mobil dan Kapal Ikan
Maria Nona Saida, atau yang akrab disapa Tanta Ida (49), seorang Ibu Rumah Tangga (IRT), asal Waidoko, Kelurahan Wolomarang,
Penulis: Arnol Welianto | Editor: Ricko Wawo
Laporan Reporter TRIBUNFLORES.COM,Arnold Welianto
TRIBUNFLORES.COM, MAUMERE-Maria Nona Saida, atau yang akrab disapa Tanta Ida (49), seorang Ibu Rumah Tangga (IRT), asal Waidoko, Kelurahan Wolomarang, Kecamatan Alok Barat, Kabupaten Sikka-NTT ini, sukses menjadi nasabah BRI Cabang Maumere.
Kesehariannya bekerja sebagai papalele/pedagang ikan di pasar wuring dan TPI, bermula dari pinjaman Rp 3 juta, hingga kini ia dan suaminya telah mempunyai satu unit mobil, dan satu kapal tangkap ikan.
Ia mengisahkan awal mula ketika dirinya menjadi nasabah BRI Cabang Maumere dengan jumlah pinjaman awal pada tahun 2007, dengan modal Rp 3 juta dan hingga kini ia mendapat kepercayaan meminjam dengan platform Rp 400 juta dari dana Kredit Usaha Rakyat (KUR).
Baca juga: Seleksi Terbuka Isi Kursi Pejabat Eselon II Lowong, Ini Kata Bupati Agas Andreas
"Saya berjualan ikan sejak tahun 2006. Ketika itu modal awal saya cuma Rp.100.000, lalu pada tahun 2007, saya diperkenalkan oleh teman saya namanya bibi Nuraini, kalo ada pinjaman dana KUR di BRI unit Wuring. Jadi pada waktu itu saya ajukan pinjaman pertama Rp.3 juta dalam jangka waktu pengembalian satu tahun saja," ujarnya Senin 27 Oktober 2025.
Dirinya mengajukan lagi pinjaman sebesar Rp 15 juta, untuk menambah modal usaha dan selebihnya ia pergunakan untuk membeli tanah.
"Waktu itu pinjaman kedua saya ambil Rp 15 juta, dan saya pergunakan untuk beli tanah. Dan selanjutnya pinjaman ketiga naik menjadi Rp.25juta," katanya.
Tidak berhenti disitu, Ida mengaku, jika dirinya menjadi nasabah yang melakukan cicilan tepat waktu dan tidak pernah menunggak, sehingga ia beranikan diri mengajukan pinjaman ke empat di angka Rp.50 juta, dan selanjutnya naik menjadi Rp 200juta.
"Dari angka Rp 200 juta, saya coba naik lagi ke Rp 350 juta, dan terakhir di September 2025 ini, saya naikan platform pinjaman di angka Rp 400 juta. Dan puji Tuhan saat ini saya dan suami sudah memiliki satu buah mobil, dan satu kapal tangkap ikan," tuturnya.
Kisah ibu Ida menjadi contoh yang sangat inspiratif bagi masyarakat kabupaten sikka, yang ingin memulai usaha dan membutuhkan bantuan dukungan modal, bisa menjadi nasabah pada BRI Cabang Maumere, ataupun unit-unit terdekat sesuai alamat tempat tinggal.
Sebelum mengakhiri kisahnya, Ida menjelaskan bahwa aset yang saat ini ia miliki, yakni mobil dan kapal ikan itu, dimanfaatkan untuk mendukung aktivitas jualan mereka.
"Jadi kapal tangkap ikan itu dipakai suami untuk turun melaut, atau cari ikan. Sedangkan mobil juga dipakai suami untuk berjualan ikan di luar kota Maumere," terangnya.
Meskipun kehidupan ibu Ida dan suami boleh dibilang sudah berkecukupan, namun ia masih tetap berjualan ikan di TPI dan pasar wuring Maumere, untuk memenuhi kebutuhan lainnya, termasuk menyekolahkan kedua buah hati mereka.
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/flores/foto/bank/originals/Maria-Nona-Saida.jpg)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.