Berita Maumere

Ikatan Mahasiswa Pertanian Manggarai Kupang Gelar MPAB

Ketua panitia kegiatan, Febrianus Efantry, menyebutkan jumlah peserta baru yang mengikuti kegiatan MPAB berjumlah 21 orang.

Editor: Gordy Donovan
TRIBUNFLORES.COM/HO-IMPM KUPANG
POSE BERSAMA- Ketua umum IMPM Kupang, Lodovikus Magus (tengah pake selendang) pose bersama calon anggota baru di Oehau Desa Noelbaki Kecamatan Kupang Tengah Kabupaten Kupang, Sabtu 26 Februari 2022. 

TRIBUNFLORES.COM, KUPANG - Ikatan Mahasiswa Pertanian Manggarai (IMPM) Kupang menggelar kegiatan Masa Penerimaan Anggota Baru (MPAB).

MPAB dilaksanakan sejak Sabtu 26 Februari 2022 hingga Senin 28 Februari 2022 bertempat di Oehau, Desa Noelbaki, Kecamatan Kupang tengah, kabupaten Kupang, NTT.

Seremonial pembukan MPAB IMPM Kupang periode 2021/2022 dibuka secara resmi oleh Dewan pembina IMPM Kupang Ir. Serman Nikolaus, M.Sc.

Serman mengatakan IMPM Kupang merupakan organisasi yang di akui oleh fakultas pertanian Universitas Nusa Cendana Kupang yang mana sertifikasi organisasi IMPM kupang bisa dijadikan pelengkap persyaratan SK3.

Baca juga: Berkas Perkara Pencuri Sepeda Motor Dilimpahkan Polres Manggarai Barat

 

Sementara itu, Ketua panitia kegiatan, Febrianus Efantry, menyebutkan jumlah peserta baru yang mengikuti kegiatan MPAB berjumlah 21 orang.

"Tema kegiatan MPAB yaitu melahirkan kader pertanian yang berkompeten di era revolusi industri 5.0,"ujar Febrianus kepada TRIBUNFLORES.COM, Minggu 27 Februari 2022.

Mahasiswa yang akrab disapa Febry ini mengatakan kaum muda sebagai kader bangsa dan negara tidak dapat dipisahkan dari sejarah perjuangan bangsa Indonesia.

Selain itu, pemuda yang menyandang predikat kaum mudah yang berintelek dan juga tulang punggung dari bangsa sekarang ini segera dibentuk dan guna untuk mengubah dan melatih diri sebagai ajang untuk mempersiapkan pemimpin masa depan.

Baca juga: Diguyur Hujan, Buruh Pelabuhan, Tukang Ojek, Sopir dan Pedagang Lembata Antusias Ikuti Vaksinasi

"Jika dari sekarang kamu sudah tidak dipersiapkan secara lebih matang maka cita-cita bangsa ini akan tenggelam dan habis seperti cerita dalam mimpi,"tegas Febry.

Ia mengharapkan karakter kaum muda sebagai kader pemimpin masa depan dapat membina hidup persaudaraan dan kebersamaan yang dilandasi oleh jiwa kekeluargaan dan dapat menanam nilai-nilai organisasi yang dilandasi oleh intelektualitas dan fraternitas.

Sementara itu ketua umum IMPM Kupang, Lodovikus Magus, menyampaikan MPAB merupakan hal yang lumrah yang sering dilakukan oleh setiap organisasi termasuk IMPM Kupang.

Lodovikus menerangkan proses ini ada bagian dari dinamika berorganisasi. Sehingga ikutilah proses ini dan ini juga menjadi syarat menjadi anggota sah IMPM Kupang.

Baca juga: Diguyur Hujan, Buruh Pelabuhan, Tukang Ojek, Sopir dan Pedagang Lembata Antusias Ikuti Vaksinasi

"Ikutilah segala proses dalam kegiatan MPAB IMPM Kupang ini dengan baik, karena proses itulah yang akan kita peroleh di kemudian hari,"ujarnya.

Iajuga menyampaikan sebuah filosofi dimana Filosofi itu di ambil dari pertanian.

"Value seorang Petani, bukan dilihat dari apa yang dia panen, tapi dilihat dari apa yang dia tanam. Artinya bahwa apa yang didapatkan oleh anggota baru IMPM Kupang ini nantinya, tergantung bagaimana cara dia berproses, jika benar-benar fokus dalam berproses, tentunya memperoleh hasil yang baik juga besoknya,"ujarnya. (Kgg).

Berita Kota Kupang Lainnya

Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved