Flores Bicara TribunFlores
Tingkat Konsumsi Ikan Tahun 2021 Kabupaten Sikka Tertinggi di Provinsi NTT
Strategi yang dilakukan untuk pemenuhan syarat administrasi bagi nelayan yakni dengan pelayanan yang responsif dan efisien.
"Strategi kami bagaimana nelayan mengakses sumber daya dengan baik, strategi ini harus diterapkan dalam program kegiatan, sehingga untuk nelayan kita untuk meningkatkan produksi maka harus ada fasilitas penunjang dan fasilitas pokok. Kami coba membantu dan memberikan pelatihan kepada nelayan tuna. Kami berikan kapal, alat tangkap, fasilitas penampung ikan, pemerintah menyediakan es walaupun dibeli oleh nelayan. Sehingga, mutu produk kita bagus, kalau mutu bagus maka harga di tingkat nelayan juga bagus, kalau harga bagus maka pendapatan bagus," katanya.
Baca juga: FLORES BICARA : Raja Jaya Motor Maumere Bangkit di Masa Pandemi
"Lalu kami coba nelayan kita ke alat tangkap yang ramah lingkungan, nelayan banyak gunakan handline Atau pancing yang sangat ramah lingkungan. Antara produksi, pemberdayaan nelayan dan keberlanjutan harus seimbang. Kita hindari bom, potasium tidak boleh ada dan pelanggaran ilegal fishing di minimalisir caranya dengan pemberdayaan, sosialisasi kepada nelayan di Kabupaten Sikka, dan saat ini tren itu semakin maju karena dengan perkembangan informasi dan teknologi, nelayan kita menggunakan cara yang ramah lingkungan,"jelasnya.
Diakuinya, investasi dalam sektor perikanan di Kabupaten Sikka cukup tinggi, di mana terdapat sebanyak 49 perusahaan di daerah itu.
"Ada 7 perusahaan dalam bentuk PMDN atau penanaman modal dalam negeri dan sisanya pengusaha perorangan. Semua pengusaha ini tidak bawa apa-apa, mereka bawa uang dan cari tanah serta bangun perusahaan sendiri," katanya.
Untuk melakukan aktivitas usaha, para pengusaha diwajibkan untuk bermitra dengan para nelayan.
"Ikan dan kapal dari nelayan kita dengan pola partnership atau pola kemitraan. Misalnya perusahaan penampungan gurita, dia bermitra dengan pemancing gurita, demikian pun nelayan pemancing tuna, dia bermitra dengan perusahaan penampungan tuna. Dalam hal ini perusahaan wajib bermitra dengan nelayan kita. Sehingga, tidak ada konflik nelayan, karena dengan pola kemitraan. Pola ini saling menguntungkan, bahkan nelayan jadi bosnya," katanya. (Gav).