Berita Ngada
Kecamatan Wolomeze Disebut Penyumbang Terbesar Angka Stunting di Ngada
Data vesri SSGI ini telah diklarifikasi oleh Sekretaris Dinas Kesehatan Kabupaten Ngada, Yak Yoseph Mawo.
Pemerintah Daerah Kabupaten Ngada hingga saat ini terus menggalakkan upaya dan kampanye cegah stunting. Targetnya, ditahun 2022 ini, sesuai arahan Bupati, persentase penderita stunting di Kabupaten Ngada harus berada tersisa satu digit atau dibawah 10 persen.
Baca juga: Tingkat Konsumsi Ikan Tahun 2021 Kabupaten Sikka Tertinggi di Provinsi NTT
Upaya itu telah diterjemahkan oleh Dinas Kesehatan Ngada melalui sejumlah kegiatan-kegiatan kampanye cegah stunting menggunakan dua pola penyelesaian yakni pola spesifik seperti pemberian makanan tambahan (PMTA) kepada bayi, balita dan ibu hamil, pemberitaan obat tambah darah kepada remaja putri dan termasuk ajakan untuk memberikan ASI eksklusif kepada bayi.
Sementara, melalui pola sensitif, pemerintah mengingatkan kepada seluruh masyarakat Kabupaten Ngada untuk tetap menerapkan pola hidup sehat seperti menjaga kebersihan sanitasi lingkungan dan mengkonsumsi makanan sehat.(Cr3).