Idul Adha 2022

Idul Adha 2022, Bupati Sikka Serahkan Kurban, Tokoh Muslim Bilang Ada Nilai Toleransi & Persaudaraan

Penyerahan bantuan hewan kurban merupakan penghormatan pemerintah terhadap semua umat muslim termasuk di Nian Tana Sikka.

Editor: Gordy Donovan
TRIBUNFLORES.COM / PAULUS KEBELEN
SERAHKAN HEWAN  - Bupati Sikka, Fransiskus Roberto Diogo menyerahkan bantuan hewan qurban dari Pemprov NTT bagi umat muslim di Masjid Al Hikmah Wuring Lembah, Sabtu 9 Juli 2022. 

BERITA SIKKA LAINNYA:

Pergi Melaut

Sementara itu, Iche (35), seorang janda asal Wuring, Kecamatan Alok Barat, Kabupaten Sikka, yang rela tinggalkan 3 anak demi melaut.

Setelah ditinggal suaminya, Iche mau tidak mau harus menjadi tulang punggung bagi keluarga kecilnya.

Setiap hari ia harus turun melaut untuk mencari ikan.

Iche (35), seorang janda asal Wuring, Kecamatan Alok Barat, Kabupaten Sikka, yang rela tinggalkan 3 anak demi melaut.
Iche (35), seorang janda asal Wuring, Kecamatan Alok Barat, Kabupaten Sikka, yang rela tinggalkan 3 anak demi melaut. (TRIBUNFLORES.COM / EWALDUS GELI)

Disaat ia melaut, ia terpaksa meninggalkan 3 orang anaknya sendiri di rumah.

Beruntung anak pertamanya sudah cukup dewasa, sehingga ia bisa dipercayai untuk menjaga adik-adiknya.

Kepada TribunFlores.com, Iche bercerita bahwa setiap hari ia mulai turun melaut dari jam 22.00 Wita hingga esok paginya.

Tidak sampai disitu, jam 08.00 Wita ia harus melakukan bongkar ikan hasil dari melautnya di TPI Maumere.

Sudah 8 bulan ia melakukan pekerjaan tersebut.

Sebelum melaut, Iche pernah berjualan kue, namun karena tidak laku dan ditambah banyaknya orang yang utang, sehingga ia terpaksa gulung tikar.

"Habisnya kita jualan kue, tidak laku, orang utang, kita tagih marah, terpaksa kita ikut ke laut, " ujar ibu 3 anak ini.

Baca juga: Kronologi Maling Bobol Kios Pedagang di Pasar Alok Maumere, Sikka

Dari melaut Iche mengaku bisa mendapatkan uang Rp 50 ribu hingga Rp 100 ribu dalam sehari.

Kalau hasilnya banyak, ia bahkan bisa mendapat uang Rp 200 ribu hingga Rp 300 ribu, namun tidak jarang juga ia tidak dapat apa-apa karena tidak ada hasil tangkapan.

Sedihnya, jika sudah tidak dapat apa-apa dari hasil melaut dan anaknya di rumah meminta uang, ia terpaksa harus berusaha menenangkan anaknya dengan memberikan pengertian pada mereka.

"Kalau tidak ada, kita pulang kosong anak minta uang, saya bilang mama uang tidak ada, belum ada rejeki, sampai menangis kita punya anak, " ungkap Iche.

Uang yang diperolehnya dari hasil melaut itu digunakannnya untuk kebutuhan sehari-hari, terlebih biaya sekolah anak-anaknya.

Berita Sikka lainnya

Berita Terkait

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved