Orasi Pelajar Flores HUT ke 77 RI
Viral Pelajar di Flores Orasi, Sentil Lari Karung Hingga Gaji ke 13, Moment HUT Ke 77 RI
Sebuah video berdurasi 8.19 berisi seorang remaja pelajar sedang berorasi di tengah lapangan, Nagekeo NTTviral di media sosial, Senin 22 Agustus 2022.
Penulis: Laus Markus Goti | Editor: Laus Markus Goti
Tidak berhenti di situ, dari soal suami dan istri, dia menyentil om - om yang suka 'main mata'. "Stop sudah ada om - om yang berlomba - lomba main mata dengan orang punya anak nona,". katanya.
"Dan stop sudah ada bapa - bapa yang berlomba - lomba main kartu. Woe om -om, bapa - bapa ingat umur tu. Mati e kena singgung semua ni," ujarnya, membuat warga kian antusias.
Baca juga: Desa Nangahale, Desa Pertama di Sikka yang Miliki Lembaga Bantuan Hukum Gratis Bagi Warga
Sejenak kemudian, remaja ini mengatakan apa yang dia sampaikan itu hanya sekedar untuk melucu. Menurutnya, dunia ini memang banyak panggung sandiwara.
"Apa yang saya sampaikan ini banyak fiktif belaka karena di belakang kata - kata saya, ada udang di balik batu," ungkapnya.
Dunia sekarang, katanya, banyak yang suka 'melempar batu' tetapi pintar 'sembunyi tangan' sehingga ada yang mudah bebas dari jeratan hukum, meski faktanya bersalah sampai publik pun murka dan muak.
"Fakta disingkirkan, bukti dihilangkan, orang baik difitnah, orang bijak disingkirkan, supaya hukum bisa tajam ke bawah dan tumpul ke atas," ungkapnya.
"Makanya sekolah yang benar supaya otak tidak tumpul melihat hukum yang tumpul, supaya hati tidak miring melihat keadilan yang dikebiri," imbuhnya.
Dari soal hukum, Realino kemudian menyingung honorer guru dan tenaga kesehatan.
Dia menyebut, di negeri ini ada honorer guru dan honorer kesehatan bekerja serius tetapi gaji bercanda. Ada pelawak yang kerja bercanda namun gaji serius.
Baca juga: Bocah Pedalaman Ende Berlari Bawa Meter Ukur, Boy : Mau Bangun Jembatan di Sungai Lowolaka
"Ada pula petani yang kerja bersusah payah namun senangnya tidak kunjung datang" ungkapnya.
Dia melanjutkan, minimnya lapangan pekerjaan, sehingga warga menjadi TKI kerja luar negeri, namun sebagian pulang tinggal nama.
Di sisi lain, katanya, ada pejabat yang kerjanya jalan - jalan namun pulang dapat uang jalan.
Lalu remaja ini menyingung soal gaji ke 13 atau tambahan penghasilan bagi PNS.
"Di kalender hanya ada 12 bulan namun ada gaji bulan ke 13. Karena mungkin bukan ke 13 itu adalah kembaran dari bulan Desember. Ehhemm ada yang tersinggung ini e bagi dong gaji bulan ke 13nya, buat modal main bola guling," ungkapnya. (*)
Berita HUT ke 77 RI Lainnya