Warga Tenggelam di Napun Gete Sikka
Basarnas Maumere Terjun ke Bendungan Napun Gete Sikka, Cari Gervasius Korban Tenggelam di Napun Gete
Untuk diketahui, pada, Selasa, 30 Agustus 2022 malam telah terjadi musibah orang tenggelam di Genangan Air bendungan Napun Gete.
Bendungan dengan kapasitas tampung 11,22 juta m3 dan bermanfaat sebagai suplai irigasi seluas 300 Ha, penyediaan air baku 214 l/dtk dan potensi PLTA 0,71 MWh ini memerlukan waktu pelaksanaan selama 1.470 hari kalender.
Pekerjaan yang sudah mencapai finishing yaitu Bangunan pengelak (Konduit), Bangunan pelimpah (Spillway), Bangunan pengambilan dan Unit Hidromekanikal.
Kepala BWS NT II, Agus Sosiawan kepada wartawan saat ke Sikka mengatakan, terhitung 26 Oktober 2020 secara keseluruhan pembangunan fisik bendungan yang dikerjakan sejak Desember 2016 dengan nilai kontrak Rp 880 miliar.
Baca juga: Warga Tenggelam di Bendungan Napun Gete Sikka Belum Ditemukan, Ini Penjelasan Polisi
Korban Pulang Pakai Rakit
Sebelumnya, Seorang pria bernama Gervasius Gedo Gedo (46), warga Desa Ilinmedo, Kecamatan Waiblama, Kabupaten Sikka tenggelam di Bendungan Napun Gete, Selasa 30 Agustus 2022.
Gervanus dikabarkan tenggelam saat menyeberang menggunakan rakit sekitar pukul 19.30 malam Wita.
Kapolres Sikka, AKBP Nelson Felipe Diaz Quintas, melalui Kasie Humas AKP Margono menceritakan kronologi tenggelamnya pria setengah baya itu.
AKP Margono mengatakan, peristiwa nahas ini diterima dari laporan warga yang menyebutkan korban pulang mengikuti upacara adat di Desa Werang.
"Korban pulang mengikuti upacara adat di Desa Werang menuju ke Desa Ilinmedi. Korban menggunakan rakit yang ditarik Bernadus Guking berusia 69 tahun," ujarnya melalui keterangan tertulis.
Saat menarik rakit korban menuju darat, Bernadus tidak menyadari jika korban sudah menghilang.
"Sampai di darat, ternyata korban sudah tidak ada di atas rakit. Korban dijemput Bernadus yang membantu menarik rakitnya," katanya.
Kejadian itu membuat Bernadus panik dan langsung berteriak meminta pertolongan warga yang jaraknya berkisar 100 meter dari tepi bendungan.
"Warga berkumpul dan mencari sambil menginformasikan via telepon ke Pospol Talibura pada Pukul 20.30 wita," jelasnya.
Informasi terakhir yang diterima, keberadaan korban tenggelam belum ditemukan.
Insiden ini merupakan yang pertama sejak bendungan Napun Gete selesai di bangun dan diresmikan Presiden Joko Widodo pada tanggal 23 Februari 2021 lalu.