Penemuan Jasad Bayi di Sikka

Penemuan Jasad Bayi di Maumere, Paman: Polisi Tanya Keberadaan Ponakan Saya, Dia Masih di Kampung

Ia mengatakan, keponakannya sudah tak berada di rumah sejak Sabtu 17 September 2022. Ia minta ijin pulang kampung selepas pulang sekolah.

Editor: Gordy Donovan
TRIBUNFLORES.COM / GORDI DONOFAN
TKP PENEMUAN JASAD BAYI- Suasana di tempat kejadian perkara penemuan jasad bayi di Kali Mati Jalan Beringin RT 25 RW 02 Kelurahan Nangameting Kecamatan Alok Timur, Sabtu 17 September 2022 pagi. Jasa bayi sudah dibungkus dengan sarung oleh tim inafis Polres Sikka. 

Sebelumnya diberitakan, sesosok bayi laki-laki ditemukan meninggal di Kali Mati Kelurahan Nangameting, Kecamatan Alok Timur, Kabupaten Sikka, Pulau Flores, Sabtu 17 September 2022.

Ironisnya, bayi malang ditemukan dalam kondisi tertimbun material pasir. Korban diduga dibuang ibu kandungnya.

Yulianus Kenedi (37), saksi yang pertama kali menemukan korban mengaku terkejut melihat kaki dan lutut korban. ketika mengiris moke lontar lokasinya dekat TKP.

"Saya iris moke sekitar pPukul 06.30. Saya mau lanjut iris di pohon berikut dan lihat dia (korban) dalam kondisi tertimbun pasir. Saya lihat kaki dan lutut," ujarnya di lokasi, Sabtu 17 September 2022.

Temuan itu diberitahukan Yulius kepada warga sekitar. Warga yang heboh menghubungi polisi dan tenaga kesehatan (Nakes) setempat untuk dilakukan evakuasi berlangsung kurang lebih 30 menit.

Kondisi bayi belum membiru dan masih ada tali pusat dan gumpalan ari-ari. Bercak darah membalut kepala dan badan kiri diduga baru dilahirkan. Pelaku diduga membuang korban tengah malam atau  subuh memanfaatkan kondisi sepih.

Jasad bayi dikuburkan di halaman rumah milik Josep Mandasi, warga RT 21 RW 01.

Berita Penemuan Bayi lainnya

Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved