Jadwal dan Rute Lengkap Tour de Flores Heritage hingga Labuan Bajo Manggarai Barat

Laporan Reporter TRIBUNFLORES.COM, Albert Aquinaldo

TRIBUNFLORES.COM, MAUMERE - Sebanyak 100 peserta akan mengikuti Turing Tour de Flores Heritage yang akan dimulai pada Selasa, 25 Oktober sampai 30 Oktober 2022 di Pulau Flores.

Saat ini, sebanyak 25 peserta dari Tim Legend Riders Club Jakarta sudah berada di Capa Resort Maumere.

Selain 25 peserta dari Tim Legend Riders Club Jakarta yang merupakan mantan pebalap nasional, event ini juga akan diikuti oleh 75-100 pemotor lokal.

Informasi jadwal yang diterima TribunFlores.Com, siang ini, Senin, 24 Oktober 2022 sekira pukul 13.30 WITA, para riders akan mengunjungi sanggar Bliran Sina di Watublapi, Kecamatan Hewokloang guna menyaksikan pembuatan kain tenun khas Maumere dan suguhan budaya lainnya.

Baca juga: 25 Mantan Pebalap Indonesia Tiba di Maumere, Siap Ikut Tour de Flores Heritage hingga Labuan Bajo

Pada Selasa, 25 Oktober 2022 sekitar pukul 07.00 WITA, para riders akan bergerak menuju etape pertama yaitu di Kota Larantuka, Kabupaten Flores Timur.

Setibanya di Kota Larantuka, pada pukul 10.30 WITA, para riders akan mengunjungi Istana Raja Larantuka, Kapel Patung Tuan Ma dan Tuan Ana dan Makam Uskup Gabriel Manek.

Pada pukul 13.15 WITA, akan dilaksanakan acara pembukaan dan pelepasan peserta yang rencananya dilakukan oleh Gubernur NTT, Viktor Laiskodat.

Pada Selasa, 25 Oktober 2022 sore sekitar pukul 16.30 WITA, para peserta akan disambut oleh Bupati Sikka, Fransiskus Roberto Diogo di perbatasan Kabupaten Sikka - Flores Timur setelah menempuh perjalanan kurang lebih 3 jam 15 menit.

Kabupaten Sikka menjadi titik etape kedua Tour de Flores Heritage.

Baca juga: Pelajar SDN Todang Sikka Jalan Kaki 6 KM untuk Ikut ANBK di Atas Bukit, Guru Pikul Meja dan Kursi

Setelah itu, para peserta dijadwalkan akan melakukan penanaman mangrove di wilayah Kecamatan Talibura, Kabupaten Sikka dan selanjutnya menuju Capa Resort untuk beristirahat.

Pada Rabu, 26 Oktober 2022, sekitar pukul 03.30 WITA, para peserta akan melanjutkan perjalanan menuju Moni dan Danau Kelimutu di Kabupaten Ende sebagai titik etape ketiga Tour de Flores Heritage tahun 2022.

Pada pukul 08.00 WITA, para peserta akan bergerak menuju Kota Ende dan selanjutnya dijadwalkan akan mengunjungi Kampung Adat Wologai yang sudah berusia 800 tahun.

Selain Kampung Adat Wologai, para peserta juga dijadwalkan akan berkunjung ke Kampung Adat Saga.

Siang harinya yaitu sekitar pukul 13.45 WITA, para peserta akan mengunjungi Situs Bung Karno, lapangan Pancasila, Pohon Sukun, Gereja Katedral Ende, Serambi Soekarno dan Masjid Walisongo.

Pada pukul 16.30 WITA, para peserta dijadwalkan akan melakukan pelatihan Safety Riding untuk Komunitas Motor Lokal di Kabupaten Ende.

Pada Kamis, 27 Oktober 2022 sekitar pukul 07.00 WITA, para peserta akan bergerak menuju Kota Mbay, Kabupaten Nagekeo sebagai titik etape keempat Tour de Flores Heritage.

Di Kabupaten Nagekeo, para peserta akan menyaksikan keindahan alam Bukit Roe-Aegela atau pemandangan "Surabaya II".

Pada pukul 13.00 WITA, para peserta akan mengitari Mbay Rice Field, Roe Hill, Aeramo, Nagadhero, Marapokot, KM Pintu Boba, KM 1 Danga, Tutubhada dan Kampung Boawae.

Baca juga: Prakiraan Cuaca di Flores Hari Ini Senin 24 Oktober 2022, Sebagian Wilayah Cerah Berawan

Pada pukul 14.30 WITA, peserta bersiap-siap menuju Kota Bajawa sebagai titik etape kelima.

Pada pukuk 15.00 WITA, peserta akan berkunjung ke kampung Megalitikum Bena, Kabupaten Ngada.

Pada malam harinya sekitar pukul 19.00 WITA, para peserta mengikuti gala dinner bersama Bupati Ngada Andreas Paru Ramah sekaligus penyerahan buku secara simbolis untuk perpustakaan daerah Kabupaten Ngada.

Pada pukul 05.30 WITA, Jumat, 28 Oktober 2022, para peserta akan melanjutkan perjalanan menuju Kota Ruteng, Kabupaten Manggarai melalui Kota Borong, Kabupaten Manggarai Timur.

Para peserta juga dijadwalkan menyaksikan keindahan Puncak Wolobobo, Seminari Kisol di Kabupaten Manggarai Timur dan bersilaturahmi dengan Bupati Manggarai Timur, Andrea Agas di Cepi Watu Beach dan akan melakukan penanaman pohon mangrove secara simbolis.

Pada pukul 13.45 WITA, para peserta akan melanjutkan perjalanan menuju Kampung Adat Ruteng Pu'u.

Pada pukul 14.30 WITA, para peserta akan mengunjungi kantor peralihan Raja ke Bupati Manggarai.

Pada malam harinya, para peserta dijadwalkan melakukan gala dinner bersama Bupati Manggarai, Herybertus G.L. Nabit.

Pada Sabtu, 29 Oktober 2022, sekitar pukul 07.00 WITA, para peserta bersiap-siap menuju Kota Labuan Bajo, Kabupaten Manggarai Barat sebagai titik etape terakhir Tour de Flores Heritage tahun 2022.

Sebelumnya, mereka dijadwalkan mengunjungi situs Liang Bua, Spiderweb Rice Field di Cancar.

Selanjutnya pada pukul 13.30 WITA, para peserta menuju Golo Mori dan pada pukul, 14.30 WITA, dilakukan acara penutupan Tour de Flores Heritage tahun 2022.

Baca juga: Nikmati Wisata Flores, Bule Perancis Jelajahi Kebun Petani di Kampung Wisata Pajoreja Nagekeo

Di Golo Mori, Kabupaten Manggarai Barat, akan berlangsung beberapa rangkaian acara dan atraksi untuk menghibur para peserta Tour de Flores Heritage tahun 2022.

25 Mantan Pebalap

Sebelumnya, sebanyak 25 orang dari Tim Legend Riders Club Jakarta dan 75 orang dari tim pemotor lokal akan ikut dalam turing Tour de Flores Heritage.

Ke-25 peserta dari Tim Legend Riders Club Jakarta itu adalah para mantan pembalap nasional termasuk beberapa teknisi.

Meski relatif berusia rata-rata di atas 60-an, para peserta tetap kuat, sehat, dan terus termotivasi untuk ikut mengembangkan sport-tourism di Tanah Air.

Pada tahun sebelumnya, mereka berani menjelajahi perjalanan sejauh 1500 kilometer dari Aceh hingga Sumatera Selatan.

“Kami berhasrat kuat menjelajahi NTT, khususnya Bumi Flores dengan pemandangan yang menakjubkan itu,” ungkap Chepot Hanny Wiano, ketua LEGEND RIDERS CLUB, yang juga pembalap tenarera 1970-an hingga 1980-an.

Selain para mantan pembalap nasional, turin para peserta lokal yang ditargetkan mencapai sekitar 75-100 peserta.

Menanggapi Turing Tour de Flores Heritage para mantan pebalap nasional itu, Kepala Dinas Pariwisata Kabupaten Sikka, Petrus Poling Wairmahing yang ditemui TribunFlores.Com, Senin, 24 Oktober 2022 mengatakan meskipun event tersebut baru dimulai pada Selasa, 25 Oktober 2022, namun saat ini para peserta sudah berada di Kota Maumere.

Baca juga: Wisata Flores, Mengenal Potensi Wisata Nagekeo dari Pantai, Air Terjun, Kampung Adat hingga Gunung

"Kita di Kota Maumere ini beruntung karena kita merupakan titik awal event ini dan diikuti oleh 26 mantan pebalap nasional, meskipun mereka ini adalah pebalap mobil tapi kali ini mereka akan menggunakan motor dan menjelajahi dari ujung timur hingga ujung barat Pulau Flores," jelas Pet Poling Wairmahing kepada TribunFlores.Com dengan menggunakan bahasa Inggris.

Dia berharap, event ini merupakan event yang berharga untuk Kabupaten Sikka khususnya dan Pulau Flores pada umumnya.

Pet Poling juga menambahkan bahwa dengan diadakannya Tour de Flores Heritage, para mantan pebalap nasional itu bisa mempromosikan objek-objek wisata yang ada di Pulau Flores secara keseluruhan kepada dunia luar.

"Event ini diadakan oleh beberapa orang muda di Flores, mereka ini Event Organizer yang sudah berpengalaman dan saya berharap event ini dapat berjalan dengan baik dan membawa dampak positif untuk Flores pada umumnya," tambahnya lagi dalam bahasa Inggris.

Berita Tour de Flores lainnya