Berita Sikka

Kepala Kantor Imigrasi Maumere Harap 3 JFT Terlantik Bekerja Totalitas

Tiga Aparatur Sipil Negara (ASN) yang dilantik di Kantor Imigrasi Maumere

Editor: Hilarius Ninu
TRIBUNFLORES.COM/PAUL KABELEN
PELANTIKAN DI KANTOR IMIGRASI MAUMERE 

Laporan Reporter TRIBUNFLORES.COM, Paul Kebelen

TRIBUNFLORES.COM, MAUMERE-Kantor Imigrasi Kelas II TPI Maumere, Kabupaten Sikka, Nusa Tenggara Timur (NTT), melaksanakan acara pelantikan dan pengambilan sumpah Jabatan Fungsional Tertentu (JFT) Pemeriksaan Keimigrasian Pemula, Selasa 25 Oktober 2022.

Ada tiga Aparatur Sipil Negara (ASN) yang dilantik diantaranya, Chris Fangidae berasal dari Kupang, Anjas Ardyansha Usman dari Kupang dan Rahmad Syarua Daud dari Lembata.

Kepala Kantor Imigrasi Kelas II TPI Maumere, Eko Julianto Rachmad, berharap tiga aparatur tersebut mampu bekerja totalitas dan berpedoman pada peraturan dan keahlian masing-masing.

"Semoga jabatan baru ini semakin memicu semangat untuk bekerja dengan baik dan penuh dedikasi, serta menjadi teladan bagi rekan-rekan di lingkungan kerjanya masing-masing," katanya di Lantai Dua Sekretariat Tim Pora.

Baca juga: Momen Keseruan ASN Imigrasi Maumere Turut Sukseskan Jalan Sehat Semarak G20

 

 

 

Menurut Eko, sapaannya, kewajiban utama setiap petugas imigrasi harus sesuasi semboyan 'Penjaga Pintu Gerbang Negara yang Berwibawa' (bhumipura wira whibawa).

Ia mengatakan, sebagai pemeriksa keimigrasian, tiga aparatur terlantik dan semua petugas diharapkan konsisten mengidentifikasi dan mengawasi lalu lintas orang yang masuk maupun keluar wilayah Indonesia.

"Jabatan ini mempunyai ruang lingkup, tugas, wewenang, tanggung jawab, serta peran penting dalam mengidentifikasi secara objektif dan sistematis terhadap lalu lintas orang yang masuk atau keluar," tandasnya.

Selain memberikan arahan singkat, Eko juga mengucapkan profisiat kepada tiga aparatur yang baru saja mengangkat sumpah atau janji jabatan. Pelantikan tiga aparatur ini, sambungnya, menambah jumlah personil Kantor Imigrasi Kelas II TPI Maumere sebanyak 31 orang.

Baca juga: Kebakaran Rumah di Sikka, Kerugian Mencapai 200 Juta, Kapolsek Nita Beri Semangat untuk Para Korban

Anjas Ardyansha Usman, salah satu aparatur terlantik mengaku siap menjalankan tugas dan amanah sesuai pedoman dan arahan pimpinan.

"Saya siap bertanggungjawab atas jabatan yang sudah saya terima," pungkasnya.

Ungkapan serupa juga disampaikan Chris Fangidae dan Rahmad Syarua Daud. Dua pemuda berperawakan tegas ini mengaku jabatan yang diperoleh merupakan amanah dari Tuhan dan menjadi lecutan penyemangat.

"Ini menjadi pecutan buat kami bertiga agar lebih semangat menjalankan tugas dan tanggung jawab," ucapnya.

Berita Maumere Lainnya

 

Berita Terkait

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved