Berita Manggarai

Lari Amal Ultra Marathon Lintas Flores Siap Digelar:  Alirkan Air Bersih Untuk 3 Desa di NTT

Terdapat sekitar 60 pelari ultra marathon yang  telah terpilih dan siap berlari sambil menggalang dana untuk mewujudkan pengadaan air bersih di 3 desa

Editor: Hilarius Ninu
TRIBUNFLORES.COM/HO-IST
BERKUMPUL - Tampak para panitia dan para peserta lari ultra marathon sementara berkumpul 

TRIBUNFLORES.COM, RUTENG – Puncak kegiatan lari amal  Ultra Marathon Jelajah Timur siap dilaksanakan pada 28-29 Oktober 2022, dengan jarak tempuh  113 KM (Cut Off Time 26 jam berlari) dengan rute Ruteng-Labuhan Bajo.

Terdapat sekitar 60 pelari ultra marathon yang  telah terpilih dan siap berlari sambil menggalang dana untuk mewujudkan pengadaan air bersih di 3 desa di Nusa Tenggara Timur (NTT).

Pada 27 Oktober 2022, atau sehari sebelum kegiatan lari dimulai, para pelari disambut secara adat oleh Bupati Manggarai, Herybertus G. L. Nabit beserta jajarannya, tokoh agama, tokoh masyarakat, dan masyarakat Manggarai.

Acara yang digelar di Kantor Bupati Manggarai ini merupakan apresiasi atas niat baik para peserta lari untuk membantu pengadaan infrastuktur air bersih, dan akan diiringi dengan doa bersama agar kegiatan berjalan dengan baik, lancar, serta tercapainya tujuan baik ini.

Baca juga: Bupati Manggarai Timur Dorong RSUD Borong Tingkatkan Pelayanan

 

Kegiatan lari amal Ultra Marathon Jelajah Timur ini sudah diselenggarakan oleh Yayasan Plan International Indonesia (Plan Indonesia) sebanyak tiga kali berturut-turut dalam tiga tahun terakhir sejak 2019, dan telah memberikan manfaat untuk pengadaan air bersih di 9 desa di NTT.

Dari hasil penggalangan dana  tahun 2022, Plan Indonesia akan membangun fasilitas air bersih untuk tiga desa di NTT, yaitu di dua desa di  Kabupaten Manggarai serta satu desa Kabupaten Timor Tengah Selatan.

Sawah Laba-Laba di Kampung Cancar yang merupakan salah satu icon wisata Manggarai akan menjadi lokasi area START lari.

Herybertus mengungkapkan Kampanye Jelajah Timur ini merupakan inisiatif yang sangat baik, tidak hanya untuk membantu masyarakat untuk mendapatkan air bersih, namun juga bisa sekaligus memperkenalkan berbagai keindahan lokasi serta keunikan budaya khas Manggarai kepada publik di skala nasional. Pemerintah serta masyarakat Manggarai pun menyambut baik serta turut terlibat bersama-sama dengan Plan Indonesia mempersiapkan kegiatan Jelajah Timur 2022 ini

Herybertus pun menyebut bahwa sejumlah kampung adat di Ruteng, ibu kota Manggarai berpotensi juga jadi destinasi wisata budaya.

"Ruteng itu unik, karena ada kampung-kampung adat di dalam kota, yang mempunyai tatanan adat sendiri, sehingga sangat mungkin dikembangkan sebagai tujuan wisata dalam kota. Selain mengunjungi sawah laba-laba, para pelari penjelajah ini juga akan kami ajak mengunjungi dua desa serta beberapa icon wisata lain yang berada di sekitar Ruteng untuk mengenal lebih dalam daerah yang mereka bantu" ujarnya.

Direktur Resources and Mobilisation Plan Indonesia, Linda Sukandar, mengungkapkan, ’’Kekeringan yang berkepanjangan di NTT menyebabkan krisis air, dan akhirnya akan berdampak pada berbagai isu sosial, seperti krisis sosial pada perempuan, yang biasanya memiliki peran dan tanggung jawab untuk memenuhi persediaan air di rumah tangga bagi keluarga, baik untuk minum, memasak, maupun mandi.

Kurangnya akses air bersih mengharuskan perempuan, dan juga anak-anak, mengumpulkan air dari sumber yang letaknya sangat jauh dari rumah.  Hal ini mengakibatkan tenaga dan waktu yang seharusnya digunakan untuk bekerja dan belajar akan habis untuk mengambil air. Krisis air juga memberikan dampak negatif bagi kesehatan masyarakat karena kekurangan asupan air.

“Ketersediaan akses air bersih yang mudah dicapai dapat memberikan kesempatan bagi masyarakat, termasuk anak-anak, untuk bekerja dan belajar dengan lebih baik, meningkatkan kualitas kesehatan, dan ekonomi,” jelasnya.

“Target kami  tahun 2022 ini adalah mengumpulkan dana sebesar 1 Milyar rupiah untuk membantu 3 desa di NTT, utamanya di Kab. Manggarai. Hingga saat ini sudah terkumpul sekitar 80 persen dari target. Kami sangat berterima kasih kepada para pelari yang sudah membantu penggalangan dana, dan juga kepada masyarakat yang sudah berdonasi dan mendukung kampanye ini. Saat ini kami masih membuka kesempatan yang seluas-luasnya bagi masyarakat untuk menyalurkan dukungannya, baik secara individu maupun perusahaan. Dukungan bisa disalurkan melalui bit.ly/jeltim. Semakin banyak yang mendukung, akan semakin banyak desa di NTT yang bisa kita bantu bersama,” ungkapnya.

Halaman
12
Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved