Natal dan Tahun Baru
Teks Misa MalamTahun Baru Sabtu 31 Desember 2022 Lengkap Injil Katolik dan Renungan Harian Katolik
Mari simak teks misa Tutup Tahun Sabtu 31 Desember 2022 Lengkap Injil Katolik dan Renungan Harian Katolik.
Bila ada Salam Damai, Pemimpin mengajak Umat, misalnya
sebagai berikut:
P : Marilah kita saling memberikan salam damai.
Umat memberikan salam damai kepada saudara-saudari
yang berada paling dekat. Sesudah Salam Damai,
Pemimpin berlutut menghormati Sakramen Mahakudus,
lalu menghunjukkan hosti kudus kepada umat, sambil
berkata:
P : Inilah Anak Domba Allah yang menghapus dosa
dunia.
Hosti dan sibori ditunjukkan kepada umat:
Berbahagialah kita yang diundang ke perjamuanNya.
Pemimpin dan Umat berdoa bersama-sama.
U : Ya Tuhan saya tidak pantas, Engkau datang pada
saya, tetapi bersabdalah saja, maka saya akan
sembuh.
Dengan khidmat, Pemimpin menyambut Tubuh Tuhan
terlebih dulu. Sesudah itu, ia melayani umat yang
menyambut komuni, seraya setiap kali berkata:
P : Tubuh Kristus.
U : Amin.
Penyambutan komuni diiringi dengan nyanyian komuni.
----------------------------------------------------------------------------------------------
15B. Cara B. TANPA KOMUNI
P : Pada perayaan ini kita tidak menyambut Komuni
kudus. Meskipun demikian, marilah kita
menghayati kehadiran Tuhan yang kita rindukan
di dalam hati kita masing-masing.
16B. BAPA KAMI Berdiri
P : Saudara-saudari terkasih, kita telah dipersatukan
oleh iman yang sama. Maka sebagai Putra-Putri
Bapa yang satu dan sama, marilah kita berdoa
sebagaimana yang diajarkan oleh Putra-Nya
sendiri.
U : Bapa kami yang ada di surga, dimuliakanlah
nama-Mu, datanglah Kerajaan-Mu, jadilah
kehendak-Mu di atas bumi seperti di dalam surga.
Berilah kami rezeki pada hari ini dan ampunilah
kesalahan kami, seperti kami pun mengampuni
yang bersalah kepada kami; dan janganlah
masukkan kami ke dalam pencobaan, tetapi
bebaskanlah kami dari yang jahat.
53
Dapat dilaksanakan Salam Damai.
P : Marilah kita saling memberikan salam damai.
Umat memberikan salam damai kepada saudara-saudari
yang berada paling dekat saja.
17B. DOA KOMUNI BATIN Berlutut/berdiri
Pemimpin mengajak semua yang hadir untuk melaksanakan
Komuni Batin dengan rumusan ajakan antara lain sebagai
berikut:
P : Kini, mari kita siapkan hati kita untuk menyambut
kedatangan Tuhan di dalam hati kita.
P : Yesus bersabda, “Kamu memang sudah bersih
karena Firman yang telah Kukatakan kepadamu.
Tinggallah di dalam Aku dan Aku di dalam kamu.
Sama seperti ranting tidak dapat berbuah dari
dirinya sendiri, kalau ia tidak tinggal pada pokok
anggur, demikian juga kamu tidak berbuah, jikalau
kamu tidak tinggal di dalam Aku.” (Yoh. 15:3-4).
[hening sejenak]
P : Yesusku, aku percaya, Engkau sungguh hadir
dalam Sakramen Mahakudus. Aku mengasihi-Mu
lebih dari segalanya, dan aku merindukan
kehadiran-Mu dalam seluruh jiwaku. Karena
sekarang aku tak dapat menyambut-Mu dalam
Sakramen Ekaristi, datanglah sekurangkurangnya secara rohani ke dalam hatiku,
meskipun Engkau selalu telah datang. Aku
memeluk-Mu dan mempersatukan diriku
sepenuhnya kepada-Mu, jangan biarkan aku
terpisah daripada-Mu. Amin. [hening sejenak]
P : Dalam keheningan, marilah kita masing-masing
menyatukan diri dengan Tuhan yang hadir saat ini
di sini bersama kita.
Berbicaralah dengan Dia dari hati ke hati dengan
mengatakan:
P : Yesus, datanglah, dan tinggallah dalam hatiku.
Jadikanlah hatiku seperti hati-Mu.
U : Yesus, datanglah, dan tinggallah dalam hatiku.
Jadikanlah hatiku seperti hati-Mu.
▪ Seruan di atas diulangi oleh Pemimpin dan
diikuti oleh yang hadir sebanyak tiga kali.
▪ Lalu diberi saat hening secukupnya.
▪ Sesudah Komuni Batin, dapat dinyanyikan satu lagu
Masa Natal.
54
18. DOA PENYERAHAN KELUARGA
(Satu orang bisa mendoakan berikut ini)
Ya Bapa, di penghujung akhir tahun ini, kami mau
mengucap syukur atas kasih setia-Mu. Kami letakkan
segala impian hidup kami, suka duka kehidupan kami
sebagai persembahan hidup kami kepada-Mu di tahun
ini. Kami mau melangkah dengan iman dan
pengharapan menyongsong tahun depan.
O Roh Kudus baharuilah semangat kami untuk selalu
mensyukuri segala peristiwa yang terjadi selama hidup
kami. Jangan biarkan kami lengah dan berpuas diri
bahkan menjadi sombong atas segala keberhasilan
kami dan bantulah kami agar jangan pernah kami
berputus asa berlebihan atas segala kegagalan kami.
Ya Yesus, bantulah kami menyerupai Hati Kudus-Mu
agar inkarnasi penjelmaan-Mu ke dalam dunia merajai
hidup kami. Hadirlah ya Yesus terutama pada saat-saat
terberat dalam hidup kami dan ingatkan kami agar
tidak lupa mengucap syukur bila doa kami ini Engkau
kabulkan.
Kemuliaan kepada Bapa dan Putra dan Roh Kudus,
Seperti pada permulaan, sekarang, selalu dan
sepanjang segala abad. Amin.
18. AMANAT PENGUTUSAN
P : Saudara-saudari terkasih, Rasul Yohanes
mengingatkan kita untuk setia kepada Tuhan. Hal
ini akan membantu kita menghadapi banyak
penyesatan yang disebabkan oleh antikristus, yaitu
orang-orang yang berusaha menjauhkan kita dari
Kristus. Selama setahun yang berjalan, kita sudah
bisa mengatasinya, meskipun mungkin dengan
susah payah. Semoga di tahun yang baru, semangat
iman kita makin meningkat, sehingga kita bisa
menjadi orang yang mewartakan kasih Kristus
dengan kata-kata dan perbuatan kita.
19. DOA PENUTUP
P : Marilah kita berdoa,
Ya Tuhan, asal dari segala sesuatu, kami bersyukur
atas semua penyertaan-Mu di dalam hidup kami.
Semoga kami selalu menyadari kehadiran-Mu di
dalam hidup dan karya kami sehari-hari.
Demi Kristus, Dialah Tuhan dan pengantara kami.
55
U : Amin
20. MOHON BERKAT TUHAN
P : Sebelum mengakhiri perayaan ini marilah kita menundukkan kepala, memohon berkat Tuhan.
[hening sejenak]
P : Semoga Tuhan memberkati kita, melindungi kita terhadap dosa dan menghantar kita ke hidup yang
kekal.
[sambil membuat Tanda Salib pada diri sendiri]
DALAM NAMA BAPA, DAN PUTRA, DAN ROH KUDUS.
U : Amin.
P : Perayaan Sabda kita ini sudah selesai.
U : Syukur kepada Allah.
21. PENGUTUSAN
P : Marilah pergi, kita diutus.
U : Amin.
22. LAGU PENUTUP