Berita Lembata
Lembata Butuh Pelayanan Imigrasi, Biaya Urus Paspor Kalau ke Kupang Habis Biaya Sampai 1 Juta
Workshop ini digelar Yayasan Kesehatan untuk Semua (YKS) bekerjasama dengan Migrant Care-Jakarta di aula Hotel Annisa, Lewoleba, Lembata.
“Peran pemerintah desa sebagai ujung tombak keberhasilan penyelenggaraan penempatan PMI begitu penting. Pemantauan keberangkatan bahkan situasi bekerja di negara tujuan maupun kepulangan PMI ke daerah asal diharapkan dapat dicermati secara baik oleh pemerintah,” ujarnya.
Sementara Hubertus Benediktus Holo, yang akrab disapa, Hubert Kedang, memaparkan materi bertajuk ‘Optimalisasi Dana Desa Untuk Peningkatan Tata Kelola Migrasi Aman Di Tingkat Desa’.
Ia menjelaskan mengenai arah kebijakan pembangunan desa dan pemberdayaan masyarakat desa yang selaras dengan upaya terpadu Pembangunan Desa untuk percepatan pencapaian tujuan pembangunan berkelanjutan atau SDGs (sustainable Development Goals).
Dia mengingatkan aparat desa agar tidak gegabah menggunakan dana desa untuk ikut menangani masalah PMI. Akan tapi, kata dia, harus diselaraskan dengan Permendesa Nomor 8 Tahun 2022 tentang Prioritas Penggunaan Dana Desa Tahun 2023. (*)
Berita TRIBUNFLORES.COM Lainnya di Google News
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.