Kepsek SD Inpres Pelibaler di Sikka Akui Isu Penculikan Anak Tidak Benar dan Minta Maaf

Laporan Reporter TRIBUNFLORES.COM, Albert Aquinaldo

TRIBUNFLORES.COM, MAUMERE - Kepala SD Inpres Pelibaler, Olivia Bala, S.Pd akhirnya meminta maaf setelah mengeluarkan surat himbauan tertanggal 4 Februari 2023.

Surat yang ditandatangani oleh Olivia Bala selaku Kepala SD Inpres Pelibaler dan stempel resmi SD Inpres Pelibaler, yang ditujukan kepada orang tua murid SD Inpres Pelibaler terkait maraknya isu kasus dugaan penculikan anak.

Permintaan maaf Kepala SD Inpres Pelibaler itu melalui sebuah video berdurasi 1 menit 5 detik yang ramai beredar di media sosial.

Dalam video permohonan maaf tersebut, Olivia Bala mengklarifikasi surat himbauan tersebut sekaligus melakukan permohonan maaf.

Baca juga: Kepsek di Sikka Keluarkan Imbauan Soal Isu Penculikan Anak, Kapolsek Bola: Belum Ada Laporan

Berikut isi video klarifikasi dan permohonan maaf Kepala SD Inpres Pelibaler, Olivia Bala:

Saya Olivia Bala selaku Kepala SD Inpres Pelibaler dengan ini menyampaikan permohonan maaf atas isi surat himbauan yang saya tujukan kepada orang tua murid SD Inpres Pelibaler yang berisi tentang isu penculikan anak yang terjadi di Kahagoleng, Desa Wolonterang, Kecamatan Doreng, Kabupaten Sikka tertanggal 4 Februari 2023 yang sudah menyebar luas lewat medsos dan telah meresahkan masyarakat Kabupaten Sikka, itu tidak benar.

Oleh karena itu, saya menyampaikan kepada seluruh masyarakat Kabupaten Sikka khususnya anak sekolah untuk tetap menjalankan aktivitas belajar mengajar seperti biasa.

Sekian dan terima kasih.

Sementara itu, Kapolsek Bola, Muhhamadong yang dikonfirmasi TribunFlores.Com, Selasa, 7 Februari 2023 pagi membenarkan video klarifikasi dan permohonan maaf Kepala SD Inpres Pelibaler, Olivia Bala.

Kapolsek Bola juga menghimbau gar masyarakat tetap tenang dan tidak perlu panik berlebihan.

Selalu berhati-hati dan mengawasi anak-anak bila berada dan bermain di luar rumah, memberikan pemahaman terhadap anak agar jangan terpengaruh ajakan oleh orang yang tidak dikenal serta jangan percaya berita yang tersebar kalau belum mengetahui fakta kebenarannya.

Baca juga: Warga Amankan Seorang Perempuan di NTT, Dituduh Penculik Anak, Ini Kata Polisi

Keluarkan Surat

Sebelumnya, Kepala SD Inpres Pelibaler, Wolomapa, Desa Wolonterang, Kecamatan Doreng, Kabupaten Sikka melalui surat himbauannya tertanggal 4 Februari 2023 menghimbau agar orang tua murid SD Inpres Pelibaler selalu mengantar dan menjemput anaknya di sekolah.

Berikut isi lengkap surat himbauan Kepala SD Inpres Pelibaler, Olivia Bala, S.Pd, : Dengan isu maraknya penculikan anak, dan di lingkungan kita juga sudah terjadi pada har Jumat tanggal 03 Februari 2023 anak kita Maria Natalia Da Tessya, siswi kelas 1 dari Kahagoleng, ketika pulang sekolah, ada seorang yang berpakaian hitam memakai topeng dan berkendaraan motor Vixon memberikan gula-gula kepada anak tersebut dan menarik bajunya, untung ada orang tua yang lewat sehingga anak kita bisa selamat.

Maka dengan peristiwa tersebut Kepala Sekolah menghimbau kepada Bapak / Ibu orang Tus siswa / siswa untuk setia mengantar dan menjemput anak di sekolah. Apabila belum ada orang tus yang datang menjemput anaknya maka anak — anak akan tetap pil di sekolah sambil menunggu jemputan,

Demikian himbauan kami atas perhatian dan kerja sama dari kita semua diucapkan terima kasih.

Namun, berdasarkan informasi yang diperoleh TribunFlores.Com, Kepala SD Inpres Pelibaler, Olivia Bala mengeluarkan surat himbauan tersebut berdasarkan laporan atau pengaduan orang tua murid dan pengakuan dari salah satu siswi SD Inpres Pelibaler, Maria Natalia Da Tessya sesuai dengan kronologi kejadian yang seperti tertuang didalam surat himbauan Kepala SD Inpres Pelibaler.

Surat himbauan yang kemudian viral di media sosial itu sebelumnya juga sudah dibacakan di mimbar Gereja di Pelibaler, Minggu, 5 Februari 2023.

Berita TRIBUNFLORES.COM Lainnya di Google News