SAR Gabungan Temukan Warga yang Tenggelam di Air Terjun Aimitat Sikka

Laporan Reporter TRIBUNFLORES.COM, Arnold Welianto

TRIBUNFLORES.COM, MAUMERE - Tim SAR gabungan akhirnya menemukan korban yang tenggelam di Air Terjun Aimitat, Urun Pigang, Keluhan Wailiti, Kecamatan Alok Barat, Kabupaten Sikka dalam kondisi meninggal dunia.

Korban yang diketahui bernama Jibreng, itu berusia 18 tahun, alamat Centrum Kelurahan Nangameting, Kota Maumere ditemukan, Senin 13 Februari 2023 sekitar pukul 07.40 Wita.

"Setelah tim melakukan penyelaman, korban akhirnya ditemukan oleh unsur SAR gabungan pada pukul 07. 40 pagi di air terjun Aimitat," kata Plh Kakansar Maumere, Karel Roni Ileng, saat dihubungi TribunFlores.com, Senin 13 Februari 2023 pagi.

Ia mengatakan, jenazah korban ditemukan pada kedalaman 3 sampai 4 meter dan langsung dievakuasi Tim SAR gabungan yang terdiri dari TNI -Polri dan Personil Kantor Pencarian dan Pertolongan Maumere.

Baca juga: BREAKING NEWS: Tim SAR Cari Warga yang Diduga Tenggelam di Air Terjun Aimitat Sikka

Dikatakannya, pasca telah ditemukan korban tersebut, Operasi SAR pun dihentikan.

Selanjutnya korban diserahkan kepada keluarga di Centrum Kelurahan Nangameting, Kota Maumere.

Belum Ditemukan

Sebelumnya, Tim SAR gabungan dari Maumere belum menemukan seorang pria asal Centrum yang diduga tenggelam saat mandi di Air Terjun Aimitat, Kelurahan Wailiti.

"Telah dikoordinasikan dengan instansi Potensi SAR seperti Polres Sikka, Kodim 1603 Sikka, BPBD Sikka, Dinsos Sikka dengan hasil telah dilaksanakan pencarian dengan warga setempat namun hasilnya nihil," demikian disampaikan Kepala Basarnas Maumere, Mexianus Bekbel lewat keterangan tertulis pada Minggu 13 Februari 2023.

Sekedar profil tentang air terjun Aimitat yang merupakan lokasi menghilangnya seorang pria yang diduga tenggelam, Air terjun terletak di Dusun Aimitat, Kelurahan Wailiti, Kecamatan Alok Barat, Kabupaten Sikka.

Untuk mencapai lokasi air terjun tersebut haru jika melewati Dusun Aimitat, pengunjung harus berjalan kaki sekitar 5 kilometer atau dapat dicapai kurang lebih satu jam.

Air terjun Aimitat merupakan salah satu tempat wisata di Kabupaten Sikka. Memiliki panaroma pancuran air yang menakjubkan serta kolam maupun lapisan bebatuan yang eksotik.

Baca juga: Operasi SAR Maumere Dihentikan, Pria Diduga Tenggelam di Air Terjun Aimitat akan Dicari Lagi Esok

Meski demikian, pengunjung harus berhati-hati terutama melewati bebatuan yang cukup padat.

Adapun terkait dengan dugaan menghilangnya seorang pria di lokasi itu, tim SAR gabungan dari Maumere telah melakukan upaya pencarian terhadap Jibreng seorang pria asal Centrum Kelurahan Nangameting di air terjun Aimitat Kelurahan Wailiti, Kecamatan Alok Barat, Kabupaten Sikka, Minggu 13 Februari 2023 sore.

Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan Maumere, Mexianus Bekabel menjelaskan pihaknya sudah menerjunkan tim guna mencari warga yang diduga tenggelam saat mandi di air terjun Aimitat.

"Kami melaporkan operasi SAR tentang mondisi membahayakan manusia terhadap 1 orang tenggelam saat mandi di air terjun Aimitat Kelurahan Wailiti, Kecamatan Alok Barat, Kabupaten Sikka, pada koordinat 8°35'46.52"S- 122°9'28.10"E dengan jarak 6.15 KM dan radial 279.49° dari Kantor Pencarian dan Pertolongan Maumere,"ujar Mexianus dalam keterangan tertulis yang diterima TRIBUNFLORES.COM Minggu malam.

Ia menyebutkan lokasi kejadian yaitu di kawasan air terjun Aimitat Desa Urung Pigang. Perkiraan LKK yaitu 8°35'46.52"S- 122°9'28.10"E. Jarak dan radial yaitu radial 279.49° dan jarak 6.15 KM dari Kantor SAR Maumere.

"Identitas korban, nama korban Jibreng jenis kelamin laki-laki. Alamat Centrum Kelurahan Nangameting,"ujarnya.

Ia menjelaskan, korban diduga tenggelam saat mandi di air terjun Aimitat, Kelurahan Wailiti, Kecamatan Alok Barat, Kabupaten Sikka.

Baca juga: Tim SAR Gabungan Maumere Belum Temukan Seorang Pria yang Diduga Tenggelam di Air Terjun Aimitat

Ia mengatakan atas kejadian itu pihaknya telah melakukan koordinasi dengan instansi Potensi SAR seperti Polres Sikka, Kodim 1603 Sikka, BPBD Sikka, Dinsos Sikka dengan hasil telah dilaksanakan pencarian dengan warga setempat namun hasilnya nihil.

Ia mengatakan pihaknya telah memberangkatkan tim Rescue Kansar Maumere menuju LKK dengan menggunakan Rapid Land Kansar Maumere 1 (Satu) Unit dilengkapi Aqua Eye 1 (satu) unit, Jaring Rescue 1 (Satu) Unit dan Peralatan Selam guna melaksanakan operasi SAR.

Ia menyebutkan unsur yang terlibat diantaranya Kansar Maumere, Polres Sikka, KODIM 1603 Sikka, BPBD Sikka, Dinsos Sikka, Masyarakat setempat dan keluarga korban.

Berita TRIBUNFLORES.COM Lainnya di Google News