Berita Flores Timur

Penjabat Bupati Flores Timur,Kapolres dan Kajari Kompak Pantau Proyek Jalan Diduga Bermasalah

Penjabat Bupati Flores Timur Ajak Kapolres dan Kajari Flores Timur lihat proyek pembangunan jalan yang bermasalah

Editor: Hilarius Ninu
TRIBUNFLORES.COM/PAUL KABELEN
PENJABAT BUPATI PANTAU JALAN RUSAK-Penjabat Bupati Flores Timur bersama Kepala Kejari dan Kapolres meninjau lokasi proyek jalan Tuakepa-Tenawahang di Kecamatan Titehena, Senin 27 Februari 2023. 

Laporan Reporter TRIBUNFLORES.COM, Paul Kabelen

TRIBUNFLORES.COM, LARANTUKA-Penjabat Bupati Flores Timur, Doris Alexander Rihi mengajak Kapolres Flores Timur, AKBP I Gede Ngurah dan Kepala Kejari Flores Timur, Rolly Manampiring memantau proyek jalan Tuakepa menuju Tenawahang di Kecamatan Titehena.

Wujud kekompakan orang nomor satu Flores Timur bersama pimpinan aparat penegak hukum (APH) dilakukan pasca berita tentang proyek jalan Tuakepa-Tenawahang diduga bermasalah viral di media massa.

Pasalnya, paket proyek yang masih dalam pengerjaan oleh CV. Priya Arthatama senilai Rp 9 miliar sudah rusak. Banyak badan aspal sudah retak hingga terkupas parah diduga konstruksinya asal jadi.

Penjabat Bupati Doris mengatakan, pihaknya melakukan monitoring lapangan bertujuan meminta jaminan kepada PPK dan semua pelaksana proyek agar memberikan hasil pekerjaan yang berkualitas sebelum PHO nanti.

Baca juga: Hujan Empat Hari, Puluhan Rumah di Saukibe Amfoang Barat Laut Kebanjiran

 

"Kehadiran kami untuk mengawasi dan meminta jaminan agar proyek ini bisa selesai tetap waktu, kemudian hasilnya berkualitas," ujar Doris kepada awak media, Senin, 27 Februari 2023.

Birokrasi Pemerintah Provinsi NTT ini meminta pihak pelaksana memikirkan langkah teknis tanpa melangkahi aturan yang berlaku, sehingga ruas jalan itu dapat meningkatkan roda perekonomian masyarakat.

Kapolres Flores Timur, AKBP I Gede Ngurah Joni Mahardika, mengaku pantauan lapangan perlu dilakukan agar memastikan kualitas proyek yang dikerjakan menggunakan keuangan negara.

Dari sisi kualitas, ungkapnya, masih dalam rana teknis sehingga pihaknya melakukan pendampingan sampai proyek senilai Rp 9 miliar dikerjakan maksimal.

Baca juga: Tak Didukung Infrastruktur, Warga Tiga Desa di Flores Timur Gotong Sepeda Motor Lintasi Banjir

"Semoga ke depan terus ditindaklanjuti sehingga manfaat pembangunan bisa dirasakan semua masyarakat," katanya.

Sementara Kepala Kejari Flores Timur, Rolly Manampiring yang baru ditugaskan di lewotanah menggantikan, Bayu Setyo Pratomo mengaku akan terus melakukan koordinasi agar proyek itu selesai tepat sasaran.

"Kami akan koordinasi sekaligus melakukan pemantauan. Dibarapkan pekerjaan ini selesai dengan baik," katanya.

Sebelumnya, proyek pembangunan jalan dari Desa Tuakepa menuju Tenawahang di Kecamatan Titehena, Kabupaten Flores Timur yang dikerjakan CV. Priya Arthatama senilai Rp 9 miliar menuai sorotan.

Kepala Desa Tenawahang, Bernardus Belawa Sogen mengeluhkan kondisi jalan yang rusak meski baru dikerjakan. Ia heran karena proyek itu telah lewat masa kerja dengan hotmixnya baru mencapai dua kilo meter.

Halaman
12
Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved