Berita Manggarai Barat

Puting Beliung Rusakkan Lima Unit Rumah Warga di Kawasan Taman Nasional Komodo

Badan Penanggulangan Bencana Daerah Manggarai Barat mencatat lima unit rumah warga di Desa Papagaran Kecamatan Komodo rusak diterang puting beliung.

Editor: Egy Moa
POS-KUPANG.COM/HO
Rumah warga di Desa Papagarang, Kecamatan Komodo, Kabupaten Manggarai Barat,Pulau Flores rusak parah akibat diterpa hujan disertai angin pada Minggu 26 Februari 2023.   

Laporan Reporter POS-KUPANG.COM, Berto Kalu

POS-KUPANG.COM, LABUAN BAJO-Sedikitnya lima rumah warga rooh diterpa angin puting beliung yang berada  dalam kawasan Taman Nasional Komodo di Dusun Tiga Tanjung Harapan, Desa Papagarang, Kabupaten Manggarai Barat, Pulau Flores.

"Itu karena badai puting beliung. Bukan karena hujan yang menyebabkan itu tetapi puting beliung, dan rumah yang terdampak paling banyak rumah panggung," jelas Kepala BPBD Manggarai Barat, Ovan Adu, Senin 27 Februari 2023.

Ovan memastikan tidak ada korban jiwa dalam peristiwa itu. Begitupun dengan warga yang terdampak sementara sudah dievakuasi ke rumah keluarga dan tetangga. Saat ini pihaknya belum bisa pergi ke lokasi kejadian karena terkendala cuaca.

"Rencananya hari ini sebenarnya kita turun ke lokasi tetapi masih gelombang. Kita sudah berkoordinasi dengan Dinas Sosial untuk dalam waktu dekat ke lokasi untuk memberikan bantuan sembako kepada masyarakat yang terdampak," ujarnya.

Baca juga: Maling Gasak Puluhan Unit Barang Bencana Alam Bantuan Kemensos di Manggarai Barat

Ovan pun menghimbau kepada seluruh masyarakat Manggarai Barat untuk mewaspadai potensi bencana hidrometeorologi akibat cuaca ekstrem sebagaimana prakiraan BMKG saat ini.

"Prakiraan BMKG kemarin, hari ini dan besok masih terjadi gelombang tinggi, hujan angin disertai dengan petir, melanda seluruh wilayah Manggarai Barat, karena itu saya himbau masyarakat untuk selalu waspada," ucapnya.

Ia juga menyarankan warga untuk menghindari daerah terjal, tebing dan pohon-pohon yang rawan tumbang apabila sedang melakukan aktivitas di luar rumah. "Mohon segera dilaporkan kejadian bencana ini dan meminta pertolongan segera dari pemerintah terdekat," tutupnya.

Sebelumnya diberitakan, sejumlah rumah warga di Desa Papagarang, Kecamatan Komodo, Manggarai Barat, roboh akibat diterpa hujan disertai angin kencang yang melanda wilayah, Minggu 26 Februari 2023. Daerah tersebut berada di zona pemanfaatan Taman Nasional (TN) Komodo.

Baca juga: Truk Dilempar dan Penumpang Dibacok,Lima Pelaku Ditangkap Polres Manggarai Barat

Habibi Alwi salah satu warga Desa Papagarang menyebut hujan disertai angin kencang itu terjadi sekitar pukul 17.30 Wita. Akibatnya, sejumlah rumah warga rusak parah dan sebagian lainnya  rusak ringan.

"Sekitar jam lima (5) sore tadi. Lamanya hujan disertai angin kencang sekitar 50 menit sampai 1 jam. Sudah seminggu lebih angin kencang. Tapi hari ini terparah sampai rumah hancur," ujarnya saat dihubungi Pos Kupang dari Labuan Bajo.

Habibi mengatakan, akibat kejadian itu warga yang terdampak terpaksa mengungsi di rumah tetangga dan keluarga. "Ada yang mengungsi di rumah saudara, rumah tetangga dan beberapa orang belum tahu mengungsi di mana," katanya.

Tidak ada korban jiwa dalam peristiwa ini, ia juga belum mengetahui pasti kerugian yang di alami. Dirinya berharap agar Pemerintah Manggarai Barat dapat merespon cepat kejadian tersebut agar masyarakat yang terdampak segera mendapatkan bantuan. *

Berita TRIBUNFLORES.COM lainnya di Google News

Sumber: Pos Kupang
Berita Terkait
  • Ikuti kami di

    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved