Berita Rote Ndao

Rio Jonathan Menunggang Kuda ke Sekolah 8 Km dan SMA di Kupang Mulai Pelajaran Pukul 05.00

Perdebatan jam mulai pelajaran pukul 05.00 Wita di SMA Kota Kupang menuai pro dan kontra, siswa kelas XII SMAN Rote Ndao menunggang kuda ke sekolah.

Editor: Egy Moa
POS-KUPANG.COM / HO - ERAN HARBONA SIPA.
Rio Jonatan Adu, siswa kelas XII MIPA SMAN 1 Rote Barat Daya, Kabupaten Rote Ndao menunggangi kuda menghantarnya ke sekolah sejauh 8 Km, Kamis 2 Maret 2023. 

Laporan Reporter POS-KUPANG.COM, Mario Giovani Teti

POS-KUPANG.COM, BA'A -Perdebatan jam mulai pelajaran pukul 05.00 Wita yang diujicoba pada beberapa SMA di Kota Kupang oleh Gubenur NTT, Viktor Laiskodat belum berakhir. 

Di tengah protes terhadap kebijakan yang dinilai kontroversial itu, siswa SMAN 1 Rote Barat Daya, Rio Jonathan Adu menghadirkan cerita inspiratif.  Siswa kelas XII MIPA SMAN 1 Rote Barat Daya di  Kabupaten Rote Ndao menarik perhatian publik pergi dan pulang sekolah menunggang kuda.

Pilihan angkutan yang  tak lazim dilakukan ketika kebanyakan siswa seumuranya menggendarai sepeda motor. Rio justru memanfaatkan kudanya menempuh  jarak 8 Km dari rumah Rio di Ndelabiti, Desa Dalek Esa ke sekolah.

 POS-KUPANG.COM mendapatkan informasi ini  akun Facebook Eran Harbona Sipa pada Kamis, 2 Maret 2023. Eran Harbona Sipa membenarkanya  ketika dihubungi melalui pesan WhatsApp.

Baca juga: Lima Nelayan Papela Rote Terdampar di Pulau Meitutun Maluku Barat Daya

"Benar, Rio itu adik sepupu beta (saya). Tadi pagi setelah banyak yang publikasi Rio, beta telepon To'o (Om, Bahasa Rote,  ayahnya Rio)," ujar Eran.

Saat itu, Eran menanyakan posisi ayah Rio dengan maksud untuk memberitahukan kalau Rio hari ini viral karena pergi sekolah dengan menunggangi kuda.

"Lalu To'o bilang kenapa dia (Rio) pi sekolah naik kuda," jelas Eran seraya menerangkan pertanyaan ayahnya Rio.

Eran lalu kembali mengisahkan apa yang diceriterakan ayah Rio.

Baca juga: Gelombang Tinggi 4-5 Meter, Pelayaran ke Rote dan Larantuka Ditunda 

"Tadi pagi. Rio mau berangkat sekolah. Dia start motor tidak hidup. Jadi dia berinisiatif pergi ke padang untuk tarik bawa kuda pulang ke rumah," jelas Eran.

Ayah Rio sempat melarang Rio untuk menunggang  kuda. Namun tekad keras  harus ke sekolah, Rio tetap memilih untuk menunggangi kuda ke sekolah.

"Biar beta naik kuda saja, asal bisa sampe di sekolah,"Eran meniru perkataan Rio.

Ayah Rio sempat menanyakan kepada Rio, jangan sampai guru di sekolah marah karena bawa kuda.

Baca juga: 10 Kapal Fery Yang Berlayar 20 Februari 2023 Menuju Flores, Sumba, Sabu, Alor dan Rote

"Rio katakan, nanti beta ikat kuda di padang depan sekolah. Jadi sonde bawa pi dalam sekolah," pungkas Eran.

Akhirnya, Rio menunggangi kudanya sampai tiba di sekolah. 

Halaman
12
Sumber: Pos Kupang
Berita Terkait
  • Ikuti kami di

    AA

    Berita Terkini

    Berita Populer

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved