KTT ASEAN 2023 di Labuan Bajo
Pariwisata Labuan Bajo Akan Tetap Dibuka Selama KTT ASEAN Summit 2023 Berlangsung
Sektor pariwisata di Labuan Bajo, Nusa Tenggara Timur (NTT) dipastikan akan tetap dibuka selama KTT Asean Summit
Laporan Reporter POS-KUPANG.COM, Berto Kalu
POS-KUPANG.COM, LABUAN BAJO - Sektor pariwisata di Labuan Bajo, Manggarai Barat, Nusa Tenggara Timur (NTT) dipastikan akan tetap dibuka selama pelaksanaan Konferensi Tingkat Tinggi atau KTT ASEAN Summit 2023 ke-42 pada bulan Mei mendatang.
Penegasan ini disampaikan Direktur Badan Pelaksana Otorita Labuan Bajo Flores atau BPOLBF, Shana Fatina, kepada awak media di Labuan Bajo, Jumat 31 Maret 2023 sore.
Shana memastikan, pelayanan pariwisata di Destinasi Pariwisata Super Prioritas itu tetap dibuka. Meski demikian, secara teknis nantinya akan disesuaikan dengan kondisi lapangan.
"Kami sudah mengumpulkan opsi-opsi kamar yang memungkinkan karena kebetulan tanggalnya berbarengan dengan tanggal wisatawan sudah datang. Tidak ada penutup kegiatan wisata dan tetap dijalankan seperti biasa, bedanya agak macet sedikit di sekitar lokasi utama," jelas Shana.
Baca juga: RSUD Komodo Labuan Bajo Jadi RS Rujukan Peserta KTT ASEAN Summit 2023 di Manggarai Barat
Begitupun dengan mobilisasi kapal-kapal pengangkut penumpang dan logistik milik perusahaan BUMN maupun swasta akan tetap dibuka selama ASEAN Summit berlangsung.
"Tetap ada kapal karena itu jalur logistik yang penting untuk Labuan Bajo, namun waktunya disesuaikan dan suara (stom, red) kapal dikecilkan sehingga tidak mengganggu," tutur Shana.
Lebih lanjut dijelaskan, panitia pelaksana KTT ASEAN dijadwalkan akan mulai berdatangan ke Labuan Bajo sejak tanggal 1-5 Mei, sementara untuk para Kepala Negara dan Delegasi akan tiba sekitar tanggal 9-11 Mei atau H-1 jelang pelaksanaan.
Setiap negara peserta akan mengirimkan 50-70 delegasi, untuk panitia nasional 300-500 orang kemudian pengamanan 1300 orang. Diperkirakan akan ada 3000 orang datang ke Labuan Bajo selama KTT ASEAN Summit berlangsung.
Baca juga: Dimintai Keterangan, Lori Gadi Djou Sebut Dirinya Tak Tahu Soal Pengelolaan Dana KONI
"Untuk itu kita menghimbau teman-teman UMKM agar menyiapkan produknya dengan baik, dan siapkan yang banyak biar ready tidak kehabisan stok. Dan yang tidak kalah penting juga agar masyarakat selalu sadar sampah dan sadar bersih sehingga tamu yang datang merasa nyaman," imbuhnya.
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.