Berita Lembata

Anggota DPR RI Ahmad Yohan Minta Bank Permudah Syarat KUR Untuk Masyarakat

Anggota DPR RI Komisi XI Ahmad Yohan mengungkapkan hal ini kepada wartawan di sela-sela silaturahminya di Kota Lewoleba

Editor: Hilarius Ninu
TRIBUNFLORES.COM/RICKO WAWO
Anggota DPR RI Komisi XI Ahmad Yohan (baju hitam) melakukan silaturahmi Ramadan di Kabupaten Lembata. Dia tiba di Kota Lewoleba, Kamis, 20 April 2023 dan langsung menyapa ibu-ibu di wilayah Wangatoa, Kota Lewoleba. 

Laporan Reporter TRIBUNFLORES.COM, RICKO WAWO

TRIBUNFLORES.COM, LEWOLEBA-Otoritas Jasa Keuangan (OJK) diharapkan bisa mendorong bank mempermudah persyaratan bagi masyarakat untuk mendapatkan Kredit Usaha Rakyat (KUR). Jika tidak, banyak anggaran untuk KUR yang tidak terserap dan tidak tepat sasaran karena persyaratan administrasi yang rumit.

Anggota DPR RI Komisi XI Ahmad Yohan mengungkapkan hal ini kepada wartawan di sela-sela silaturahminya di kawasan Wangatoa, Kota Lewoleba, Kabupaten Lembata, Kamis, 20 April 2023.

Karena sulit mendapatkan KUR, masyarakat yang ingin mengembangkan usahanya terjebak pada pinjaman rentenir dan pinjaman online yang begitu mencekik dengan bunga yang tinggi.

“Kenapa masyarakat pilih rentenir atau pinjaman online, ya karena syaratnya mudah, gampang,” ujarnya.

 

Baca juga: Investigasi Penyebab Kericuhan di GOR Oepoi, Polda dan Tiga Matra TNI Bentuk Tim Khusus

 

 

Dia sudah menyampaikan kepada pihak OJK supaya memerangi ulah rentenir dan pinjaman online yang menekan masyarakat. Salah satunya ialah dengan mempermudah persyaratan untuk mengakses dana KUR pada perbankan.

“KUR kalau syaratnya terlalu banyak, apalagi masyarakat kita belum sadar, mereka lebih memilih mendingan pinjam di rentenir lebih gampang tapi bunganya tinggi. Akhirnya menyiksa juga,” Politisi Partai Amanat Nasional (PAN) ini menjelaskan.

Lebih dari itu, sebagai wakil rakyat yang duduk di Senayan, Ahmad Yohan terus berupaya memberdayakan masyarakat dengan program-program Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) untuk menekan angka kemiskinan dan pengangguran di NTT khususnya di Lembata. Dia ingin ekonomi di Lembata bergerak dari apa yang masyarakat punya.

Ahmad Yohan juga memberi perhatian kepada pendidikan termasuk bermitra dengan tokoh-tokoh agama. Dia punya kerja sama dengan tokoh agama di Labuan Bajo untuk pemberdayaan masyarakat dengan program ikan bandeng dan hidroponik.

Di Lamalera, Lembata, Ahmad Yohan juga bekerja sama dengan Romo Noldi, Pr mendirikan Rumah Burung Walet.

Ahmad Yohan mengakui sering bekerja sama dengan tokoh-tokoh agama karena mereka mempunyai kelompok umat yang banyak.

“Saya ajak tokoh-tokoh agama bagaimana punya tanggung jawab majukan daerah dan masyarakatnya,” pungkasnya.

Berita TRIBUNFLORES.COM Lainnya di Google News

 

Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved