Berita Nasional

Bebas Visa Indonesia - Timor Leste Beri Dampak Ekonomi di Wilayah Perbatasan 

Bebas Visa Indonesia menuju Timor Leste memberikan dampak ekonomi di wilayah perbatasan yang ada di dua negara ini.

Editor: Hilarius Ninu
POS-KUPANG.COM /HO-IST
KADIN NTT DI TIMOR LESTE-KADIN NTT di Timor Leste hadiri undangan Presiden Timor Leste, Ramos Horta pada Minggu, 16 April 2023. 

Laporan Reporter POS-KUPANG.COM, Asti Dhema

POS-KUPANG.COM, KUPANG-Bebas Visa Indonesia menuju Timor Leste memberikan dampak ekonomi di wilayah perbatasan.

Perjalanan Kamar Dagang dan Industri Provinsi Nusa Tenggara Timur (KADIN NTT) tahun lalu, bertemu dengan CCI (Chamber of Commersial and Industry) Timor Leste membahas beberapa hal dan salah satunya adalah usulan penting dimana visa untuk masuk Timor Leste telah dibebaskan tetapi visa untuk masuk ke Republik Indonesia masih dibebankan  dan atas usulan CCI Timor Leste, mereka meminta agar dapat dibebaskan memperlancar hubungan dagang kedua negara. 

Untuk itu, KADIN NTT mengusulkan melalui KADIN Indonesia,  Kedutaan Besar Indonesia di Timor Leste dan Kementerian Luar Negeri dan untuk hal ini Dubes telah memperjuangkan sehingga per Februari tahun ini visa masuk ke Indonesia telah dibebaskan. 

"Hal ini langsung terlihat dampak ekonominya saat delegasi akan masuk ke Timor Leste terlihat di perbatasan, jumlah orang yang masuk keluar terjadi antrian panjang bahkan hari libur banyak sekali warga Timor Leste yang masuk ke Atambua hanya untuk berlibur, makan siang dan kembali ke Dili dikarenakan biaya yang telah dibebaskan,"jelas Ketua KADIN NTT, Bobby Lianto pada Senin, 17 April 2023.

 

Baca juga: Pimpin Delegasi Bali Process, Menhumkam RI: Pentingnya Pengawasan Perbatasan dan Kolaborasi

 

 

 

KADIN mengapresiasi dukungan pemerintah dengan membuka jalur Kupang-Dili-Kupang dengan bus DAMRI terlihat minatnya mulai penuh rute Kupang-Dili dan sebaliknya.

Hadiri undangan Presiden Timor Leste, Bobby Lianto Ketum KADIN NTT memimpin rombongan KADIN NTT menuju Dili, Minggu 16 April 2023 bersama 10 delegasi KADIN NTT yang melakukan perjalanan ke Timor Leste, yaitu Koordinator WKU Bidang Ekonomi, Cristopher Samara, WKU bidang Kewirausahaan, dr. Andree Hartanto yg juga pemilik La moringa, WKU Bidang asosiasi dan Direktur Utama Xavier Marks Property Agency, Randy Fransisco, Staf Khusus Ketua Umum KADIN NTT, Chandra Pongsinaran, dan hadir juga beberapa investor, CEO dari Black Boulder Capital, Timothy Tandiokusuma, Investor Aditya Pradewo dan juga konsultan Yovani Francis Yuki.

Delegasi KADIN NTT berangkat dari Kupang pukul 07.00 wita, tiba perbatasan Motaain pukul 14.00 wita dan langsung melanjutkan perjalanan ke Dili dan diterima langsung oleh Dubes RI untuk Timor Leste di Dili, Okto Dorinus Manik bersama Ibu dan tim kedutaan besar menyambut dengan makan malam bersama di Aru Restaurant.

Dalam acara makan malam tersebut, Bobby Lianto menyampaikan maksud dan tujuan kedatangan tim delegasi atas undangan presiden Timor Leste, Ramos Horta, dan juga ada beberapa misi khusus dalam hal investasi di Dili dan juga meninjau survei lokasi lahan dan kerja sama yang dilakukan dengan CCI Timor Leste. 

Ia juga memberikan apresiasi kepada Dubes RI untuk Timor Leste atas kerja kerasnya telah menjawab permintaan KADIN NTT sebelumnya tentang pembebasan visa masuk ke Indonesia. 

Di dalam perjalanan tersebut, selain menghadiri pertemuan khusus dengan presiden di istana presiden Republik Timor Leste, yang direncanakan pada tanggal 17 April 2023 pukul 16.00 KADIN NTT juga melakukan survei rencana akan dibukanya restoran La Moringa di Dili dan juga beberapa investasi lainnya, agent property Xavier Marks dan servis kendaraan dokter mobil dan juga beberapa investasi lain untuk komoditi kelor, kakao, kopi dan juga sorgum.

Halaman
12
Sumber: Pos Kupang
Berita Terkait

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved