Kasus Rabies di Manggarai Timur
BREAKING NEWS : Seorang Anak di Manggarai Timur Meninggal Dunia, Diduga Digigit Anjing Rabies
Kasus Rabies di Manggarai Timur meningkat. Kini Seorang bocah berusia 8 tahun menjadi korban gigitan anjing rabies. KLB Rabies di Manggarai Timur NTT.
Laporan Reporter TRIBUNFLORES.COM, Robert Ropo
TRIBUNFLORES.COM, BORONG - Seorang anak perempuan berusia 8,5 tahun di Kabupaten Manggarai Timur meninggal dunia. Diduga menjadi korban gigitan anjing yang diduga rabies.
Berdasarkan informasi, anak itu menghembuskan nafas terakhir di RSUD Borong di Lehong, Kamis 25 Mei 2023 siang sekitar pukul 13.00 Wita.
Informasi terkait meninggalnya anak ini diduga disebabkan diduga digigit anjing rabies ini beredar di group WatsApp.
Dalam video yang berdurasi 29 detik yg dibagikan digroup WatsApp, tampak seorang bocah perempuan sedang terbaring di atas tempat tidur/bad rumah sakit. Tampaknya di mulut dari anak ini keluar cairan berwarna putih diduga busa yang keluar dari mulut. Anak itu tampak bergerak kiri dan kanan.
Baca juga: Begini Penjelasan Dokter Asep Purnama Cara Penanganan Setelah Digigit Hewan Penular Rabies
Dalam caption video ini dituliskan "Tolong yang punya Anjing diikat dan divaksin. Ini sudah 1 korban gigitan anjing meninggal dunia dari wangkung di rumah sakit Lehong jam 1 siang tadi. Waspada dengan Kita punya anak-anak di rumah," tulis caption video itu.
Terkait informasi ini, Sekertaris Dinas Kesehatan Kabupaten Manggarai Timur, Pranata Kristian Agas ketika dikonfirmasi terkait informasi itu kepada TRIBUNFLORES.COM, Kamis sore, membenarkan itu.
"Benar sekali," ujar Ani Agas.
Ani mengatakan, anak itu berusia 8 tahun 5 bulan asal Wangkung, Desa Poco Ri'i, Kecamatan Borong.
Ani Agas juga menerangkan, bahwa anak itu dirujuk dari Puskesmas Lebi ke RSUD Borong dengan riwayat digigit anjing pada tanggal 10 April 2023 lalu. Dari gejala yang ada dugaan klinis mengarah pada rabies.
Pasca digigit anjing, kata Ani Agas, orang tua dari korban tidak pernah membawa anak itu untuk berobat di Puskesmas terdekat dalam hal ini Puskesmas Lebi.
Baca juga: Wabah Rabies di Sikka Mulai Meresahkan, Bupati Robby Keluarkan Imbauan
"Perlu kami sampaikan bahwa pada hari ini pasien dirujuk dari Puskemas Lebi ke RSUD Borong dengan riwayat digigit anjing pada tanggal 10 April 2023 dan selama ini tidak pernah berobat ke Puskemas terdekat dalam hal ini Puskesmas Lebi. Dari gejala yang ada dugaan klinis mengarah pada rabies,"ujar Ani Agas.
Ani Agas juga mengatakan, pihaknya sangat menyayangkam sekali atas kejadian itu dan menyampaikan rasa belasungkawa yang terdalam kepaga keluarga yang berduka.
"Kami menyayangkan sekali kejadian ini dan rasa belasungkawa yang terdalam kepada keluarga berduka,"ujar Ani Agas. (rob)
Berita TRIBUNFLORES.COM Lainnya di Google News
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.