Kwarcab Lembata Utus 20 Penggalang Lomba Kwarda Pramuka NTT

LAPORAN REPORTER TRIBUNFLORES.COM, RICKO WAWO

TRIBUNFLORES.COM, LEWOLEBA-Kwartir Pramuka Cabang Lembata mengutus sebanyak 20 orang siswa  mengikuti lomba tingkat IV (penggalang) yang diselenggarakan Kwarda Pramuka NTT di Kota Kupang, 5-9 Juni 2023.

Kontingen dilepas Penjabat Bupati Lembata, Matheos Tan di halaman SMPK Santo Pius Lewoleba, Jumat, 26 Mei 2023.

Ketua Pramuka Kwartir Cabang Lembata, Pito Keraf, mengakui besarnya dukungan dari orangtua supaya anak-anak mereka bisa mengikuti lomba di Kota Kupang. 

"Dukungan orangtua sangat luar biasa sehingga anak-anak bisa ikut lomba ini," ujar Pito Keraf.

Baca juga: Larantuka Flores Timur Diguncang Gempa 4,7 Magnitude, Terasa hingga Lembata

Perlombaan ini memang dilangsungkan untuk meningkatkan kreativitas dan prestasi peserta pramuka.

Dia berujar 20 orang peserta berasal dari dua sekolah yakni SMPK Santo Pius Lewoleba dan MTS Negeri 2 Lembata. 

Perlombaan ini terdiri dari Peraturan Baris-Berbaris, Peta Pita, Renang, Panjat Tebing, Yel-Yel dan Senam. Para peserta sudah dipersiapkan selama dua bulan, dari tingkat sekolah hingga ke tingkat cabang. 

Penjabat Bupati Lembata Matheos Tan mengatakan, peserta lomba sebanyak 20 orang ini tidak harus menjadi pemenang.

Baca juga: Pustakawan Asal Lembata Jadi Master Trainer Nasional Latih Pustakawan se-NTT

Hal yang paling penting adalah mereka harus menampilkan yang terbaik bagi Lembata.

"Yang pergi pasti akan menang. Kalau tidak menang, pulang pasti kita menangkan di depan sini, karena kalian mereka yang terbaik," katanya. 

Salah satu peserta, Fransiskus Emanuel Ola Raya Witak mengatakan, ia bersama regunya sangat siap untuk mengikuti perlombaan ini. 

"Kami pasti siap. Seperti yang saya tau dari latihan kami setiap hari, kami sangat bisa bersaing jadi yang terbaik," kata Fransiskus.

Baca juga: Kapolres Hingga DPRD Ingin Sinergitas Penjabat Bupati Lembata 

Beberapa hari kemarin, dirinya dan regu rutin melakukan latihan fisik. Sebab, perlombaan yang digelar sangat bergantung dengan ketahanan fisik.

"Kalau bisa kami jadi yang terbaik. Kalau tidak menang, kami tetap berbangga karena dari sekian banyak penggalang yang ada di Lembata, kami yang terpilih," pungkas Fransiskus. *

Berita TRIBUNFLORES.COM lainnya di Google News