Berita NTT
UNICEF Perkuat Kader Posyandu di Kota Kupang
Kelompok Kader yang dibentuk UNICEF, berasal dari Kecamatan Kelapa Lima, Kota Kupang, dengan jumlah anggotanya sebanyak 10 orang.
Laporan Reporter POS-KUPANG.COM, Ray Rebon
POS-KUPANG.COM, KUPANG - Dalam rangka memperkuat kapasitas pemerintah dan masyarakat untuk pencegahan Wasting atau gizi buruk, UNICEF bentuk kelompok Kader Posyandu di Kota Kupang.
Kelompok Kader yang dibentuk UNICEF, berasal dari Kecamatan Kelapa Lima, Kota Kupang, dengan jumlah anggotanya sebanyak 10 orang.
Menurut Kepala Kantor Perwakilan UNICEF NTT dan NTB, Yudhistira Yewangoe, kegiatan penguatan kapasitas para Kader itu, sekaligus memperkuat kapasitas pemerintah juga masyarakat sebagai lanjutan dukungan UNICEF selama ini.
"Kelompok kader ini dibentuk supaya membantu dan memperkuat monitoring dan pencegahan dini masalah gizi buruk di Kota Kupang, khususnya di wilayah kelapa lima," kata Yudhistira kepada POS-KUPANG.COM, Senin 31 Juli 2023.
Baca juga: Wabup Manggarai Barat Ajak Masyarakat Perangi Stunting Hindari Lost Generation
Lanjut disampaikan, tujuan dari kegiatan tersebut, guna memperkuat peran kader di posyandu.
Selain itu, supaya para kader dapat memberikan pengertian dan pemahaman dalam membangun kapasitas keluarga.
"Bantua para kader ini dapat mendukung para keluarga dalam mendampingi anak-anak mereka supaya anak bisa tumbuh kembang secara sehat tanpa gangguan kesehatan dan gizi,"
Ditambahkan, kegiatan ini bentuk pengembangan awal yang dilakukan UNICEF, sehingga 10 kader posyandu yang dipilih dari wilayah Puskesmas Kelapa Lima.
Sebab, menurut dia terdapat banyak potensi masalah gizi buruk sering ditemukan di kecamatan kelapa lima, Kota Kupang.
Yudhistira mengatakan bahwa, UNICEF akan menggelar kegiatan lanjutan terkait penguatan kapasitas para Kader Posyandu, sesuai harapan Penjabat Walikota Kupang untuk 5 Kecamatan lainnya.
"Kami berharap banyak masukan dari 10 kader ini terkait materi pelatihan yang mereka terima dan seberapa besar mereka pahami. Sehingga ketika bergeser ke kecamatan lain, maka bisa lebih fokus pada materi karena para kader posyandu sudah paham," tambahnya.
Berita TRIBUNFLORES.COM Lainnya di Google News
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.