Sebuah Motor di Sikka Terbakar saat Dikendarai, Ini Himbauan Warga

TRIBUNFLORES.COM, MAUMERE - Warga memberikan himbauan secara umum kepada para pengendara maupun pengguna jasa kendaraan bermotor.

Himbauan ini disampaikan berkaca para peristiwa terbakarnya sebuah motor bermerk Mio Sport, 22 Agustus tadi.

Motor tersebut terbakar di Pinggir Jalan Umum Trans Flores, Jalan Ahmad Yani, tepatnya di jalan masuk ke SDK Baktiyarsa Maumere, Kabupaten Sikka, NTT, itu dikendarai oleh Rimba yang hendak mengantar anaknya ke sekolah.

Salah satu warga, Yohanes, menghimbau agar para pengendara berhati-hati dalam berkendara.

Baca juga: Mobil dan Motor Milik Egenius Selamat dari Lidah Api Saat Kebakaran di Namangkewa

"Sebelum bawa motor itu cek dulu, mungkin ada mesin atau item tertentu yang rusak," ucapnya.

Motor dicek terlebih dahulu sebelum digunakan, karena kata Yohanes, hal itu dapat meminimalisir potensi terjadinya musibah saat berkendara.

Adapun warga lainnya, Dion, yang juga seorang teknisi motor, menghimbau agar motor yang digunakan selalu dirawat secara rutin.

"Motor itu harus dirawat secara rutin, dia sama kek manusia, kalau manusia harus rawat diri yah motor juga demikian harus dirawat," ucapnya.

Dion menekankan beberapa bagian penting yang harus selalu dikontrol misalnya mesinnya dan beberapa bagian yang lain.

Pemberitaan sebelumnya, Motor Mio Sport yang terbakar itu tiada sisa, bahkan sisa rangkanya saja.

Motor tersebut hangus terbakar lantaran diduga disebabkan juga oleh tiadanya aksi penyelamatan baik dari warga yang melihat maupun dari pihak terkait.

Pemilik motor, Rimba, yang juga adalah korban mengatakan, saat melihat motornya mengeluarkan percikan api dirinya sempat meminta tolong warga sekitar.

"Ketika api membesar, saya meminta tolong warga sekitar. Namun tidak ada warga yang berani mendekat," katanya.

Menanggapi hal ini, seorang warga yang saat itu berada di lokasi dan tak ingin menyebutkan namanya mengatakan, dirinya enggan membantu karena mengantisipasi kejadian tak terduga.

"Sa tidak bantu karena, takutnya tangki motor meledak lalu timbul musibah yang lebih besar lagi," ucapnya.

Jadi, katanya, warga memang memiliki niat ingin membantu. "Tapi kita antisipasi kejadian yang tak terduga, Motor kita bisa beli lagi, tapi nyawa manusia tidak toh," ujarnya.

Sehingga, ia juga menghimbau agar para pengendara motor selalu berhati-hati dalam berkendara.

Dan juga merawat motor secara rutin.

"Motor itu harus dirawat jangan tunggu rusak baru perbaiki, jangan lupa ganti oli, cek mesin dan lain-lain," ucapnya.

Untuk diketahui, penyebab hangus terbakarnya motor milik seorang ibu bernama Rimba, di Sikka, hingga kini belum diketahui secara pasti.

Motor bermerk Mio Sport yang terbakar mengalami kerusakan yang sangat parah.

Namun, sejauh ini hanya ada asas praduga terkait penyebab terbakarnya motor tersebut.

Informasi yang diperoleh TribunFlores.Com, dugaan sementara, ada percikan api yang muncul dari sepeda motor tersebut.

Rimba menceritakan bahwa peristiwa itu bermula saat ia hendak mengantar anaknya ke sekolah.

Setibanya di tempat kejadian tiba-tiba muncul percikan api dari motor yang ia kendarai.

Beruntung saat ia melihat percikan api, ia bersama anaknya langsung jatuhkan motor dan berlari ke tempat aman yang jauh dari motor.

"Waktu muncul percikan api, saya dan anak saya langsung jatuhkan motor dan kami berdua langsung lari ke tempat yang agak jauh. Saat itu mulai muncul api, " ujarnya.

Namun naas, Api merambat begitu cepat sehingga motor tersebut hangus terbakar tak dapat diselamatkan.

"Ketika api membesar, saya meminta tolong warga sekitar. Namun tidak ada warga yang berani mendekat," katanya.

Hingga kini sepeda motor tersebut sudah diamankan di Mapolres Sikka.

Pihak Polres Sikka sejauh ini masih berusaha dihubungi TribunFlores.Com perihal kejadian itu.

Berita TRIBUNFLORES.COM Lainnya di Google News