Berita Manggarai

Revitalisasi Lapangan Motang Rua dan Pembangunan Ampiteater, Destinasi Baru di Kota Ruteng Manggarai

Revitalisasi lapangan Motang Rua yang berada jantung Kota Ruteng, ibu kota Kabupaten Manggarai mulai dikerjakan.

Penulis: Cristin Adal | Editor: Cristin Adal
TRIBUNFLORES.COM/HO-IST
TAMAN KOTA- Desain taman kota 'Natas Labar' di lapangan Motang Rua, Kota Ruteng, Kabupaten Manggarai, Pulau Flores, Nusa Tenggara Timur. 

TRIBUNFLORES.COM, RUTENG- Revitalisasi lapangan Motang Rua yang berada jantung Kota Ruteng, ibu kota Kabupaten Manggarai mulai dikerjakan. Pengembangan lapangan ini menjadi destinasi baru untuk memenuhi sarana rekreasi hingga ruang pertunjukan seni di Kota Ruteng.

Pemanfaatan lapangan Motang Rua sebagai tempat rekreasi baru di Kota Ruteng dibenarkan oleh Bupati Manggarai, Herybertus G. L. Nabit. Hal ini ia sampaikan saat dihubungi TribunFlores.Com melalui sambungan telepon pada Selasa, 29 Agustus 2023.

Melihat pada kondisi Kota Ruteng yang semakin berkembang cepat, penduduk yang semakin beragam dan jumlah penduduk yang bertambah. Bupati Hery mengatakan ide pembangunan ini bukan saja dari Pemerintah Kabupaten Manggarai tetapi ada ide dari warga Kota Ruteng.

"Betul sedang dikerjakan. Revitalisasi lapangan Motang Rua ini bagian dari pemenuhan kebutuhan masyarakat di Kota Ruteng yang semakin beragam termasuk kebutuhan akan sarana rekreasi untuk keluarga maupun pribadi dan sarana olahraga santai,"kata Bupati Hery.

Baca juga: Bupati Manggarai Ikut Rakor di Kementerian Agraria dan Tata Ruang, Ini Yang Dibahas

 

 

Konsep pembangunan lapangan Motang Rua pun merujuk pada kebudayaan Manggarai yaitu Natas Labar, tempat diselenggarkan berbagai kegiatan hingga tempat berkumpul pemuda-pemudi.

"Seperti yang kita ketahui dalam kebudayaan orang Manggarai ada yang disebut sebagai natas tempat kegiatan-kegiatan atau acara diselenggarakan, menjadi tempat kumpul bagi pemuda-pemudi. Memperindah natas tentunya memperindah natas di Kota Ruteng tugas pemerintah kabupaten,"ungkap Hery.

Bupati Hery merincikan biaya revitalisasi Lapangan Motang Rua sebesar Rp 3,5 milyar dan manfaatnya untuk khalayak umum. Memberikan ruang untuk pelaku UMKM, pelaku seni dan budaya hingga tempat perjumpaan warga.

"Revitalisasi lapangan Motang Rua akan bertransformasi. Menjadi destinasi baru masyarakat Manggarai sebagai ruang ekspresi dan rekreasi,"ujar Bupati Hery.

Baca juga: Menang Pra Peradilan, Polres Manggarai Barat Cari Direktur PT Omsa Medic Labuan Bajo

Selain pengembangan untuk tempat rekreasi, di lapangan Motang Rua juga sedang dibangun ampiteater, sebuah gelangang terbuka yang digunakan untuk pertunjukan hiburan dan pertunjukan seni.

Pembangunan ampiteater ini merupakan bantuan dari Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf) Republik Indonesia (RI) yang sempat tertunda.

"Pemkab Manggarai berterima kasih kepada Pemerintah Republik Indonesia melalui Kemenparekraf RI, setelah tertunda dari tahun lalu dan tahun ini kembali mengganggarkan dan melaksanakan pembangunan amphiteater di Kabupaten Manggarai dan kita tempatkan itu di lapangan Motang Rua," pungkasnya.

 

Berita TribunFlores.com lainnya hanya di Google News

 

Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved