Soeratin Cup Ngada 2023
Bupati Ngada Launching Jaramasi Maskot Soeratin Cup Tahun 2023
Acara launching maskot Soeratin Cup Ngada itu dirangkaikan dengan acara gala dinner bersama 26 tim peserta Soeratin Cup Ngada tahun 2023.
Penulis: Albert Aquinaldo | Editor: Nofri Fuka
Laporan Reporter TRIBUNFLORES.COM, Albert Aquinaldo
TRIBUNFLORES.COM, BAJAWA - Bupati Ngada, Andreas Paru secara resmi melaunching maskot Soeratin Cup Ngada tahun 2023 di lapangan Kartini, Kota Bajawa, Kabupaten Ngada, Pulau Flores, Nusa Tenggara Timur, Kamis, 26 Oktober 2023 malam.
Acara launching maskot Soeratin Cup Ngada itu dirangkaikan dengan acara gala dinner bersama 26 tim peserta Soeratin Cup Ngada tahun 2023.
Jaramasi Jaramasi adalah seorang ksatria penjaga Gunung Inerie. Nama Jaramasi diambil dari kata "Jara" artinya Kuda dan "Masi" yang mengacu ke nama pemiliknya (laki-laki).
Secara harafiah Jaramasi berarti kuda milik Masi.
Baca juga: Soeratin Cup Ngada, Wajah Baru Stadion Lebi Jaga Bajawa Setelah Sekian Lama Terlantar
Bagi orang Ngada, kuda merupakan simbol heroisme dan keperkasaan. Simbol kuda tampak terukir di nmah adat (Sa'o) dan motif tenun orang Ngada.
Karakter Jaramasi yang diangkat menjadi mascot / Soeratin Cup U17 Ngada 2023 ini merepresentasi 3 etnis masyarakat yang ada di Ngada, yaitu Etnis Ngadhu Bhaga, Etnis So'a, & Etnis Riung. " Jaramasi mengenakan ikat kepala berwama merah yang debut “Boku" diambil dari pakaian adat Etnis Ngadhu Bhaga, "Bere" yang merupakan handyeraft khas Etnis So'a, & “Sapu" dengan motif khas Etnis Riung.
Sementara itu, Bupati Ngada Andreas Paru, mengatakan, Pemerintah Kabupaten Ngada sejatinya memang ingin mengambil momen menjadi tuan rumah gelaran Soeratin Cup U 17 NTT, meski dia tahu kondisi keuangan daerah dalam kondisi terbatas.
Keberanian untuk menjadi tuan rumah gelaran Soeratin Cup U 17 NTT didasarkan komitmennya bersama Wakil Raymundus Bena bahwa aset daerah termasuk Stadion Lebi Jaga tidak boleh diterlantarkan. Aset daerah harus dimanfaatkan!
Komitmen ini bertalian dengan visi pembangunan Pemerintah Kabupaten yakni mewujudkan masyarakat Ngada yang unggul terutama unggul, yang tidak hanya unggul SDM, ekonomi dan tata kelola pemerintahan tetapi juga sarana dan prasarana.
Sepak Bola Itu Masa Depan
Bupati Andreas pada kesempatan lain juga menyampaikan bahwa sepak bola merupakan cabang olahraga yang bisa menghadirkan banyak dampak baik kepada banyak pihak terutama bagi pelaku sepak bola itu sendiri.
"Saya pada 2006 ketika masih menjadi Wakapolres di Jaya Pura, pernah berbincang dengan Heru Nerly (Almarhum. Mantan pemain Persipura dan Timnas Indonesia asal Aimere, Ngada). Di tahun itu (2006) kontrak dia semusim di Persipura mencapai 360 juta rupiah, belum gajinya per bulan. Artinya apa? Sepak bola itu masa depan," ujar Bupati Andreas.
Namun dia menegaskan, prestasi sepak bola tidak bisa diraih secara instan, butuh pembinaan dan kompetisi berjenjang berbagai level usia. Hal ini juga, kata Bupati Andreas mesti juga didukung dengan kemauan, tekad dan komitmen dari bakat - bakat muda sepak bola.
Soeratin Cup Ngada 2023
Soeratin Cup Ngada 2023 di Bajawa
Bupati Ngada Launching Jaramasi Maskot Soeratin Cu
Jaramasi Maskot Soeratin Cup Tahun 2023
TribunFlores.com
Soeratin Cup Ngada, Wajah Baru Stadion Lebi Jaga Bajawa Setelah Sekian Lama Terlantar |
![]() |
---|
Soeratin Cup Ngada, Komentar Serena Francis Jelang Laga Perdana PSN Ngada vs Bintang Timur FC |
![]() |
---|
Soeratin Cup Ngada, Hasil Drawing PSN Ngada dan BTA Satu Grup, Musuh El Tari Memorial Cup Rote Ndao |
![]() |
---|
Soeratin Cup Ngada 2023, Persami Maumere U-17 Target Masuk Final |
![]() |
---|
Soeratin Cup Ngada, Perse Ende U-17 Siap Berikan yang Terbaik, Ini Kata Wakil Bupati Ende |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.