Sampah dan Luapan Air Pasca Hujan di Kota Maumere Mulai Meresahkan Warga

Laporan Reporter TRIBUNFLORES.COM, Aris Ninu

TRIBUNFLORES.COM, MAUMERE-Persoalan sampah, genangan air dan luapan air dari drainase yang tidak berfungsi karena tersumbat masih menjadi masalah di Kota Maumere, Kabupaten Sikka.

Pasca hujan deras sejak Kamis, 7 Desember 2023 sore dan Jumat, 8 Desember 2023 siang pasca hujan deras mengguyur Kota Maumere di jalan-jalan utama banyak sampah berserakan di jalan dan menggangu pandangan mata dan pengguna jalan.

Selain sampah, genangan air dan luapaj air dari drainase pun terlihat setelah hujan.

Hasil pantauan TRIBUNFLORES.COM di Maumere, Kamis, 7 Desember 2023 dan Jumat, 8 Desember 2023, sampah yang berserakan bisa dilihat di Jalan Mawar, Gajah Mada, Moan Toda, Don Thomas dan Soekarno Hatta Maumere.

Baca juga: Prajurit TNI Kodim Belu Bersihkan Sampah di Pasar Baru Atambua, NTT

Di titik jalan ini drainase tersumbat tanah dan sampah. Akibatnya, air tidak bisa mengalir di dalam drainase. Luapan air memuntahkan tanah dan sampah ke badan jalan.

Di Jalan Mawar, warga terpaksa turun memperlancar air menggunakan kayu dan memungut sampah yang tersumbat di dalam drainase.

Di Jalan Moan Toda Maumere tepatnya di depan Pasar Bertingkat Maumere, sampah meluap ke jalan dan mengganggu pengguna jalan termasuk warga yang melintas.

Sampah daun dan plastik berserakan di badan jalan. Di Jalan Soekarno Hatta pun demikian.

Persoalan sampah dan genangan air pada musim hujan di Kota Maumere ini sudah menjadi keluhan warga dari tahun ke tahun.