Gunung Lewotobi Erupsi
Pengungsi Bertambah, Persediaan Beras Menipis di Gudang
Bertambahnya jumlah pengungsi akan berdampak pada persediaan beras untuk memenuhi kebutuhan makan para korban letusan Gunung Ile Lewotobi Laki-laki.
Penulis: Arnol Welianto | Editor: Egy Moa
Laporan Reporter TRIBUNFLORES.COM, Arnold Welianto
TRIBUNFLORES.COM, LARANTUKA- Pengungsi erupsi Gunung Lewotobi Laki-Laki di Kabupaten Flores, Pulau Flores, Provinsi NTT terus bertambah, Jumat 5 Januari 2024.
Data sementara sebanyak 3.868 jiwa tersebar di sejumlah posko dan rumah-rumah warga.Bertambahnya pengungsi berdampak pada persediaan beras untuk pengungsi semakin menipis.
Kapten (Inf) Ismail Ratuloli, Komandan Satgas Posko utama gudang logistik mengaku hingga saat ini stok beras di gudang logistik berkurang karena sudah didistribusikan kepada para pengungsi. Kebutuhan beras diperkirakan semakin meningkat menyusul bertambahnya jumlah pengungsi.
"Kami fokus pertama adalah beras karena stok beras kami agar berkurang karena beberapa hari ini kami sudah distribusikan ke desa-desa yang pengungsinya mengungsi ke desa lain," katanya.
Baca juga: Pj Gubernur NTT Bawa Bantuan Rp 150 Juta dan Logistik Bencana Erupsi Gunung Lewotobi Laki-Laki
Ia menjelaskan, kebutuhan logistik yang masuk ke gudang langsung didistribusikan kepada warga yang mengungsi ke desa-desa tetangga sesuai data yang diterima.
Sementara itu, Penjabat Gubernur NTT, Ayodhia G. L. Kalake, mengatakan 3,6 ton beras bantuan dari pemerintah Kabupaten Flores Timur masih tersimpan di gudang Kantor Dinas Sosial. Karena gudang logistik di Kantor Kecamatan Wulanggitang tidak mampu menampung beras bantuan dari pemerintah Kabupaten Flores Timur.
"Kemampuan gudangnya terbatas jadi bantuannya pasti bertahap digunakan," katanya. *
Berita TRIBUNFLORES.COM lainnya di Google News
Gunung Lewotobi Erupsi
Pengungsi Gunung Lewotobi
Stok beras pengungsi menipis
Gudang logistik pengungsi Gunung Lewotobi
TribunFlores.com hari ini
Pj Gubernur NTT Bawa Bantuan Rp 150 Juta dan Logistik Bencana Erupsi Gunung Lewotobi Laki-Laki |
![]() |
---|
Buka Dua Jam, Bandara Frans Seda Kembali Ditutup, 10 Penerbangan Dibatalkan |
![]() |
---|
Kabut Asap di Labuan Bajo Bukan Abu Vulkanik Lewotobi Laki-Laki Tapi Fenomena El Nino |
![]() |
---|
’Setahun’ Terkatung di Tangerang Selatan, Pesilat PD Sikka Akhirnya Pulang Kampung Bawa Medali Emas |
![]() |
---|
Serangan Hama Ulat Grayak Meluas ke Kecamatan Ranamese dan Kota Komba |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.