Gunung Lewotobi Erupsi

BNPB Kembali Salurkan Dana Erupsi Gunung Lewotobi, Total Uang Rp 650 Juta

Kemarin kami memberikan anggaran Rp 250 juta, sekarang tambah lagi Rp 250 juta, jadi sudah Rp 500 juta," katanya saat berada

Penulis: Paul Kabelen | Editor: Nofri Fuka
TRIBUNFLORES.COM/PAUL KABELEN
Kepala BNPB, Letjen TNI Suharyanto saat menyalurkan bantuan bagi pengungsi Gunung Lewotobi di Kecamatan Wulanggitang, Kabupaten Flores Timur, Selasa, 30 Januari 2024. 

Laporan Reporter TRIBUNFLORES.COM, Paul Kabelen

TRIBUNFLORES.COM, LARANTUKA - Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) kembali menyalurkan dana Rp 250 juta untuk penanganan bencana erupsi Gunung Lewotobi Laki-Laki di Kabupaten Flores Timur, Pulau Flores, Nusa Tenggara Timur (NTT).

Kepala BNPB, Letjen TNI Suharyanto, Selasa, 30 Januari 2024, mengatakan bantuan uang dengan nominal yang sama sudah disalurkan beberapa waktu lalu atau saat melakukan kunjungan pertama.

"Kemarin kami memberikan anggaran Rp 250 juta, sekarang tambah lagi Rp 250 juta, jadi sudah Rp 500 juta," katanya saat berada di Posko Desa Konga.

Ia menjelaskan, anggaran setengah miliar itu diberikan atas perintah Presiden Joko Widodo untuk menambah kebutuhan dasar bagi para pengungsi, termasuk menambah anggaran operasional penanganan bencana.

Baca juga: Kepala BNPB: Pengungsi Pulang ke Rumah Jika Status Gunung Turun ke Waspada

 

"Per hari ini insya Allah cair, pak Bupati" ujar Suharyanto.

Selain bantuan dana, BNPB juga menyalurkan sembako dalam bentuk peket untuk semua warga pengungsi di posko-posko.

Catatan TRIBUNFLORES.COM, total bantuan dana dari Pemerintah Pusat dan Pemerintah Provinsi (Pemprov) NTT mencapai Rp 650 juta. Pemprov NTT menyalurkan Rp 150 juta, sementara BNPB sebanyak dua kali dengan nominal Rp 500 juta.

Pantauan langsung, Suharyanto memberikan bantuan sembako secara simbolis bagi warga terdampak erupsi. Rombongan datang dengan helikopter di Posko Desa Konga, Kecamatan Titehena.

Dari Desa Konga, Kepala BNPB didampingi Kepala PVMBG, Hendra Gunawan, Penjabat Gubernur NTT, Ayodhia Kalake, Korem 161 Wira Sakti, Brigjen TNI Febriel Buyung Sikumbang, Penjabat Bupati Flores Timur, Doris Alexander Rihi, Dandim 1624 Flores Timur, Lektol Infanteri M. Nasir Simanjuntak, dan Kapolres Flores Timur, AKBP I Nyoman Putra Sandita menuju Posko Desa Boru.

Berita TRIBUNFLORES.COM Lainnya di Google News

Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved